Rabu 21 Aug 2013 13:55 WIB

Ini Janji Ganjar Pranowo untuk Jawa Tengah

Ganjar Pranowo
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Ganjar Pranowo

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG - - Gubernur terpilih Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku akan melakukan reformasi birokrasi di provinsi ini untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

"Saya akan transparan dan akuntabel dalam melakukan reformasi birokrasi. Jika ada pejabat yang jual beli jabatan, akan saya sikat," tegasnya di Semarang, Rabu.

Hal tersebut disampaikan Ganjar usai mengikuti acara silaturahmi Gubernur Jateng dan Wakil Gubernur Jateng beserta jajaran Pemerintah Provinsi Jateng bersama Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih periode 2013-2018 di Gedung B lantai 5, kompleks gubernuran.

Ganjar mengungkapkan ada banyak indikasi praktik jual beli jabatan di lingkungan Pemprov Jateng dan sudah banyak pengaduan dari masyarakat yang diterimanya terkait hal itu.

"Nggak etislah kalau saya kasih contohnya karena itukan bagian dari pembenahan internal kita dan reformasi birokrasi," ujar politis PDI Perjuangan itu.

Ia mengaku akan melakukan reformasi birokrasi yang bersumber pada mensubjekkan para birokrat itu sendiri untuk mencapai pelayanan terbaik.

"Hal itu bisa dimulai dari proses yang objektif, tim yang independen, dan menggunakan metode 'assesment center' maka saya membayangkan ada 3-4 calon pejabat yang akan ditentukan oleh gubernur yang diperbolehkan menggunakan subjektivitasnya," katanya.

Saat ditanya apakah dirinya akan melakukan mutasi besar-besaran di jajaran Pemprov Jateng terkait dengan reformasi birokrasi, Ganjar menjawab tidak.

"Kalau mutasi besar-besar ya nggaklah, itukan 'medeni wong'. Kita proporsional saja dan melakukan tiga hal dalam reformasi birokrasi," ujarnya.

Tiga hal itu adalah, katanya, yang pertama mempertahankan pejabat yang baik, jujur, dan berprestasi, yang kedua memberikan pendidikan pelatihan untuk pegawai yang kurang baik dengan beberapa metode, serta mengganti jajaran yang tidak baik.

Acara silaturahmi tersebut dihadiri oleh Gubernur Jateng Bibit Waluyo, Wakil Gubernur Rustriningsih, Pelaksana tugas Sekda Jateng Sri Puryono, seluruh asisten gubernur, dan kepala dinas di lingkungan pemprov setempat.

Saat memberikan sambutan, Bibit mengaku siap diajak berdiskusi dengan Ganjar Pranowo dalam membahas suatu permasalahan di Jateng.

"Saya berharap pembangunan Jateng semakin ditingkatkan agar masyarakat semakin sejahtera," kata mantan Pangdam IV/Diponegoro itu.

Bibit Waluyo sempat memprotes foto yang menggambarkan kemiskinan rakyat di Jateng saat melihat paparan yang disampaikan Plt Sekda Jateng Sri Puryono.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement