Selasa 16 Jul 2013 16:20 WIB

Gagal 'Nyagub', Khofifah Tetap Menyapa Masyarakat

Rep: Andi Ikhbal/ Red: Citra Listya Rini
Khofifah Indar Parawansa
Khofifah Indar Parawansa

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pasangan bakal calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Herman Sumawiredja tetap menyapa masyarakat meski telah dianggap tidak memenuhi syarat oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) ikut Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) 2013.

Khofifah mengatakan untuk urusan teknis gugatan ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negera (PTUN) dan laporan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sepenuhnya dipercayakan kepada tim. Dia menambahkan pihaknya masih optimistis bisa lolos mengikuti putaran Pilgub Jatim 2013.

"Saya akan tetap menyapa masyarakat," kata Khofifah kepada Republika, Selasa (16/7).

Khofifah juga mengimbau agar seluruh pendukung BerKah (Bersama Khofifah-Herman) tetap menjaga kepercayaan dan tidak beralih suara ke calon lain. Pasalnya, bulan Ramadhan adalah momentum yang tepat untuk berjuang melawan premanisme politik, sehingga tidak ada kata menyerah untuk dapat lolos pencalonan.

Tim pemenang Khofifah, Ahmad Millah menambahkan sekarang masih proses pengumpulan berkas untuk keperluan tersebut. Menurutnya, ada kemungkinan Rabu (17/6) besok, seluruh dokumen baru akan diserahkan ke PTUN dan DKPP. "Sepertinya hari ini belum ada pergerakan ke luar," ujarnya.

Sementara itu, Ketua KPU Jatim, Andry Dewanto Ahmad mengatakan siap untuk menanggapi kemungkinan adanya gugatan dari pihak Khofifah. Sebab, apapun keputusan yang diambil KPU dinilai mempunyai implikasi hukum yang harus dipertanggung jawabkan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement