Jumat 12 Jul 2013 04:51 WIB

Warga Ikut Ringkus Napi Lapas Medan yang Kabur

Seorang polisi mengamati Lapas Klas I Tanjung Gusta Medan yang terbakar akibat kerusuhan, Kamis (11/7). Kerusuhan dipicu lampu padam dan matinya air PDAM dan menyebabkan kaburnya para napi di penjara tersebut.
Foto: Antara/Irsan Mulyadi
Seorang polisi mengamati Lapas Klas I Tanjung Gusta Medan yang terbakar akibat kerusuhan, Kamis (11/7). Kerusuhan dipicu lampu padam dan matinya air PDAM dan menyebabkan kaburnya para napi di penjara tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Upaya penangkapan terhadap kaburnya narapidana Lapas Tanjung Gusta Medan tidak hanya dilakukan pihak kepolisian, namun juga warga. Seorang napi berhasil ditangkap warga setempat setelah menjebol dinding pagar.

Seorang warga Kelurahan Tanjung Gusta Medan, J Sinambela (60) menyebutkan, napi yang ditangkap tersebut sedang berusaha lari, namun berhasil dikejar masyarakat.

Setelah diamankan, napi yang diperkirakan berusia 22 tahun itu langsung diserahkan kepada petugas Lapas Medan yang sedang patroli mencari mereka.

"Napi yang ketangkap itu dimasukkan kedalam mobil warna hitam dan dibawa ke Lapas Medan," ujarnya.

Sinambela mengatakan, napi yang dibekuk masyarakat itu, setelah 30 menit melarikan diri dengan cara menjebol pagar kawat Lapas Medan yang terbuat dari besi.

Data yang diperoleh, jumlah napi penghuni di Lapas Medan mencapai sebanyak 2.016 orang, sedangkan daya tampung hanya sekitar 1.050 napi, dan terjadi over kapasitas.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement