REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Harga bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, sebagian naik dibanding sepekan lalu.
Seorang penjual bahan kebutuhan pokok Erna di Sleman, Kamis, mengatakan kenaikan harga bahan kebutuhan pokok merupakan reaksi atas rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. "Kalau harga BBM jadi naik, malah kenaikan harga-harga (bahan kebutuhan pokok) semakin terasa," katanya.
Erna menyebutkan harga minyak goreng curah biasa yang sepekan lalu Rp 8.200 per liter, saat ini naik menjadi Rp 9.000 per liter. Minyak goreng Barco naik dari Rp 9.000 menjadi Rp 9.500 per liter.
Sementara itu, telur ayam naik dari Rp 18.000 menjadi Rp 18.500 per kilogram (kg), gula pasir dari Rp 11.000 menjadi Rp 11.300 per kilogram, bawang putih cating dari Rp 11.000 menjadi Rp 12.500 per kilogram.
Penjual beras di pasar yang sama, Taryono mengatakan berbagai jenis beras harganya naik rata-rata Rp 300 hingga Rp 500 per kilogram.
Ia menyebutkan beras mentik wangi yang sepekan lalu dijual dengan harga Rp 8.000 per kg, naik menjadi Rp 8.500 per kg, beras C4 dari Rp 7.000 naik menjadi Rp 7.300 per kg, C4 kualitas bagus yang semula Rp 8.000, naik menjadi Rp 8.500 per kilogram.