REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Polisi membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus penembakan Tito Refra Kei hingga tewas pada Jumat (31/5) lalu.
Peristiwa tewasnya pria berusia 44 tahun itu terjadi di Perumahan Taman Titian Indah, Kelurahan Kalibaru, Kota Bekasi, Jawa Barat. Adik John Kei itu tewas setelah peluru tajam menembus kepalanya. Saat peristiwa itu akan terjadi, Tito sedang bermain kartu dengan temannya yakni Hans, Petrus, dan Gerry.
''Polisi akan bentuk tim khusus,'' kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, Ahad (2/6). Tim khusus tersebut terdiri dari sejumlah personel polisi gabungan antara Polda Metro Jaya dan Polresta Bekasi untuk pengunkapan kasus penembakan.
Selain itu, pihak kepolisian juga sedang memeriksa empat saksi yang terdiri dari tiga teman korban dan satu putri pemilik warung kopi yang juga tewas Ratim (70), yang bernama Popon.
Dari berita Republika sebelumnya, peristiwa penembakan tidak hanya menewaskan Tito tetapi Rastim (70) penjual rokok di Perumahan Titian Indah, Bekasi. Dia ikut tertembak dan akhrinya tewas.