REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktivitas Gunung Dieng semakin meningkat. Pada pukul 19.00 - 19.25 WIB terekam 86 kali kejadian gempa dengan amplituda maksimum 10 - 100 mm. Gempa ini terasa hampir di seluruh wilayah Pegunungan Dieng dengan skala MMI III - V.
"Getaran gempa hingga terasa di BAnjarnagera, Wonosobo, Batang," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho Jumat (19/4).
Sampai berita ini ditulis masih terekam adanya kejadian gempa bumi. Pukul 19.27 - 20.03 WIB terekam 74 kali gempa dengan amplituda maksimum 10 - 100 mm, dengan lama gempa sekitar 5 - 30 detik.
Karena berbahaya, jalur ruas Jalan Batur Banjar dan Dieng Wonosobo via Kawah Timbang ditutup dan warga desa Sumberrejo mulai mengungsi ke SMA/SMP Batur.
Terkait meningkatnya aktivitas Gunung Dieng, Sutopo mengatakan, BNPB telah melakukan beberapa langkah yakni mengevakuasi sebanyak 1.000 orang warga Desa Sumber Rejo karena Kawah Timbang mengeluarkan dentuman, berkoordinasi dengan BPBD Jawa Tengah dan BPBD Banjarnegera, mempersiapkan tempat pengungsian di Balai Desa Batur, mempersiapkan logistik, dan menyerahkan bantuan dana siap pakai BNPB yang diserahkan kepada BPBD Jateng senilai 2,5 miliar yang dapat digunakan untuk operasional penanganan darurat.
"Masyarakat diimbau tetap tenang dan waspada," ujar Sutopo.