Jumat 19 Apr 2013 16:45 WIB

Ujian Nasional Berantakan Jadi Topik Terhangat Minggu Ini

Seorang siswa mengisi lembar jawaban ujian nasional (UN) pada hari terakhir di ruang kelas SMUN 1 Jakarta, Kamis (18/4).   (Republika/Prayogi)
Seorang siswa mengisi lembar jawaban ujian nasional (UN) pada hari terakhir di ruang kelas SMUN 1 Jakarta, Kamis (18/4). (Republika/Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ujian Nasional 2013 disebut sebagai penyelenggaraan terburuk. Pelaksanaan yang semula dijadwalkan dilakukan pada 15 April 2013 terpaksa diundur akibat keterlambatan distribusi naskah soal ke 11 provinsi di Indonesia.

Perubahan jadwal ke 18 April 2013 juta tidak sepenuhnya berjalan mulus, karena masih saja terdapat penundaan di sejumlah daerah.

Hal ini kemudian menarik perhatian masyarakat banyak. Salah satu yang terlihat adalah topik percakapan di dunia maya.

Dalam keterangan tertulisnya, Jumat (19/4), Awesometrics melalui monitoring toolsnya menangkap isu ini memanas dalam sepekan terakhir.

Dalam sepekan, Awesometrics menangkap 145.436 mention di multiplatform. Sebanyak 142.767 mention adalah hasil kicauan di Twitter dan 2.647 mention ditemukan pada 1.588 artikel di media portal selama periode 11-18 April 2013.

Percakapan tertinggi di Twitter sendiri terjadi pada Senin (15/4). Yang menarik, pesan dari Presiden SBY lewat akun twitternya @SBYudhoyono untuk para pelajar yang akan UN paling banyak di re-tweet. Sebanyak 80 persen berhasil me-RT dan menanggapi baik secara positif ataupun negatif.

Namun demikian, kicauan dari akun milik pengamat politik Fadjroel Rachman, yakni @Fadjroel  yang bernada keprihatinan dan menyuarakan aspirasi rakyat cukup berpengaruh sehingga banyak pelajar dan para pemerhati masyarakat yang me-retweetnya kembali.

Sementara pemberitaan terbanyak sol Ujian Nasional muncul pada Rabu, 17 April 2013. Di hari itu, ada 869 kali penyebutan kata "Ujian Nasional" pada 568 artikel.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement