REPUBLIKA.CO.ID,GORONTALO--Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengaku telah meminta Menteri Pertanian Suswono untuk berupaya menambah pasokan cabai, menyusul kenaikan harga produk hortikultura itu dalam beberapa hari terakhir.
"Memang cabai itu kalau musimnya hujan, dia (cabai) produksinya menurun, jadi kami minta Menteri Pertanian untuk tambah pasokan," kata Hatta yang ditemui seusai melakukan kegiatan Partai Amanat Nasional (PAN) di Gorontalo, Sabtu.
Dia menegaskan masalah naiknya harga cabai itu dipicu oleh minimnya produksi akibat kegagalan panen di musim hujan, bukan karena ada indikasi praktik kartel. "Ya biasanya produksinya tidak cukup, itu saja. Kalau cabai biasanya tidak mungkin ada kartel karena kalau disimpan dia tidak tahan lama," ucapnya.
Sebelumnya, Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan mengatakan masalah kenaikan harga cabai tidak hanya terkait dengan masalah produksi, namun juga pola konsumsi masyarakat terhadap cabai.
"Penanganannya juga tidak akan selesai dengan masalah produksi, tapi bagaimana kita bisa meyakinkan konsumen untuk mengubah pola konsumsi cabai kita," ujarnya di Jakarta, Kamis (21/3).
Rusman mengatakan kenaikan harga cabai ini juga terjadi karena pengaruh cuaca yang berdampak pada produksinya dan mengharapkan masyarakat mulai mengkonsumsi produk cabai olahan.
"Cabai kan musiman, sekarang memang lagi tidak ada cabai, adapun produksi tapi kualitasnya tidak bagus. Jadi penanganan konsumsi ini menjadi penting kalau kita mau mengkonsumsi cabai awetan, saos atau bubuk kering," ujarnya.
Selain itu, Rusman mengatakan, tindakan lain yang dapat dilakukan adalah mengupayakan penanganan produksi cabai pascapanen raya agar suplai tetap terjaga ketika terjadi kelangkaan.
Lebih lanjut, dia mengatakan tindakan lain yang bisa diambil adalah dengan mengatur pasokan saat panen, termasuk mengawetkan cabai agar bisa dikonsumsi sepanjang tahun.