Selasa 26 Feb 2013 18:04 WIB

JK: Krisis Kepemimpinan karena Krisis Kepercayaan

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Djibril Muhammad
Jusuf Kalla (JK)
Foto: Republika/Yasin Habibi
Jusuf Kalla (JK)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Mantan wakil presiden (wapres), Jusuf Kalla, mengatakan krisis kepemimpinan disebabkan adanya krisis kepercayaan. Hal ini diungkapkannya ketika memberikan Kuliah Umum Kepemimpinan dengan Kepercayaan, Selasa (26/2) di Balai Sidang Kampus UI, Depok, Jawa Barat.

"Kalau ada krisis kepemimpinan itu sebenarnya adalah krisis kepercayaan. Krisis itu terjadi apabila pemimpin tidak dipercaya," katanya menjelaskan. Selain itu, mantan ketua umum Partai Golkar ini mengatakan, krisis kepemimpinan itu terjadi apabila pemimpin tidak dipercaya.

Untuk mencapai kepercayaan, lanjut JK, sapaan akrab Jusuf Kalla, pemimpin harus melakukan apa yang ia katakan dan mengerjakan apa yang ia katakan. Artinya perkataan dan tindakan senjalan tidak berbeda. Tidak hanya itu, ia menambahkan, komunikasi terkait apa yang sudah dilakukan juga merupakan hal yang tidak kalah pentingnya.

"Kepercayaan selalu berhubungan dengan kata dan perbuatan," katanya menambahkan. JK menjelaskan, pemimpin seharusnya memberikan tauladan yang baik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement