REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta mendistribusikan 5.000 liter air bersih untuk korban banjir di Kelurahan Muara Baru.
"Pengungsi di Muara Baru paling banyak, lebih dari 3000 jiwa mengungsi disana jadi kami memusatkan bantuan disana," kata humas PMI kota Jakarta Utara, Dewi Sri Sumanah, di Jakarta, Senin (21/1). Pendistribusian air bersih itu dilakukan sejak Ahad (20/1).
selain itu, PMI kota Jakarta Utara juga mendistribusikan bantuan berupa 500 dus air mineral, 200 paket hygiene kit PMI, 200 paket baby kit PMI untuk pengungsi di Kamal Muara. "Saat ini kami menyiagakan satu unit mobil penjernih air di pelabuhan Sunda Kelapa," tambah Dewi Sri Sumanah.
Selain mendistribusikan bantuan, maka PMI juga melaksanakan evakuasi korban banjir di Muara Baru menggunakan mobil amfibi (haglund) PMI dan perahu karet. Sedangkan untuk wilayah lain, PMI akan memobilisasi tim air dan sanitasi (watsan) dengan 13 personil yang saat ini sedang melakukan survei untuk mencari sumber air di wilayah ibu kota.
Saat ini dua unit mobil tangki air kapasitas 8.000 liter sudah siaga di PMI Provinsi DKI Jakarta. Menurut posko bencana markas pusat PMI, hingga Senin siang, PMI telah mendistribusikan sebanyak 2.667 dus air mineral untuk korban banjir di sejumlah titik di wilayah Jakarta.
Sedangkan markas pusat PMI akan mengerahkan 25 unit truk tangki untuk mendistribusikan air di wilayah ibukota dan daerah lainnya seperti Kabupaten Bogor, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, dan Kota Serang.