Jumat 18 Jan 2013 19:42 WIB

Perempuan PKS Sambangi Korban Banjir Jakarta

Warga mendorong mobil yang mogok di tengah banjir di Cempaka Putih, Jakarta, Kamis (17/1).
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Warga mendorong mobil yang mogok di tengah banjir di Cempaka Putih, Jakarta, Kamis (17/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hujan deras yang terus menerus mengguyur DKI Jakarta dalam tiga hari terakhir ini telah mengakibatkan banjir yang melumpuhkan Jakarta dan sekitarnya. Air menggenangi jalanan dan rumah-rumah warga dari mulai 10 hingga 300 centimeter.

“Mengamati kondisi tersebut, kami Bidang Perempuan DPP PKS sangat prihatin dan berempati pada keluarga-keluarga yang menjadi korban musibah banjir,'' kata Dr. Anis Byarwati, M.Si, Ketua Bidang Perempuan DPP PKS, dalam rilisnya kepada ROL.

Hasil kunjungan Sahabat Keluarga --sebuah program untuk keluarga Indonesia dari Bidang Perempuan DPP PKS-- ke beberapa lokasi banjir memperlihatkan kondisi ibu-ibu dan anak-anak yang perlu perhatian lebih.

Salah satunya seperti tempat pengungsian yang terlihat kumuh dan tercampur baur antara laki-laki dan perempuan. Kurang terpenuhinya pasokan kebutuhan pakaian dalam untuk ibu-ibu. Lainnya adalah kurangnya bantuan makanan untuk bayi dan anak-anak serta beberapa tempat pengungsian yang gelap karena tidak adanya penerangan/listrik.

Dalam kunjungan tersebut, Sahabat Keluarga juga melihat faktor keamanan dan kesehatan para korban banjir masih harus diperhatikan lebih baik lagi. Sahabat Keluarga melihat tidak sedikit anak-anak yang berenang di genangan banjir tanpa memikirkan bahaya yang bisa terjadi.

''Kami pun mendapatkan kabar adanya balita yang tersengat listrik. Ada pula yang meninggal akibat tercebur ke dalam genangan banjir. Kabar ini sungguh menyedihkan dan memprihatinkan,'' Kata Dosen bidang ilmu ekonomi syariah ini.

''Oleh karena itu, kami mengajak ayah bunda yang terkena musibah banjir untuk berhati-hati terhadap berbagai dampak lanjutan dari musibah banjir,'' katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement