Jumat 04 Jan 2013 15:25 WIB

Duh....Museum Purbakala Gilimanuk tak Terurus

REPUBLIKA.CO.ID,DENPASAR--Museum manusia purba di Kelurahan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, tidak terurus, sehingga beberapa bangunan di luar gedung induk saat ini nyaris roboh. Lokasinya bahkan jadi penambatan sapi.

Pantauan di lokasi, Jumat, selain dipenuhi semak-semak, kaca jendela di bangunan penunjang juga pecah, serta beberapa tiangnya patah.

"Pengelolaan museum tersebut memang diserahkan ke Pemkab Jembrana sejak tahun 2012. Kami masih melakukan perbaikan secara bertahap untuk bangunan induk, sementara untuk bangunan penunjang belum terjangkau anggaran," kata Kepala Dinas Dikporaparbud Jembrana, I Nengah Alit saat dikonfirmasi wartawan.

Alit yang didampingi Kepala Seksi Warisan Purbakala, Ni Komang Ayu Hardiastuti mengaku, pihaknya sudah mengajukan proposal permohonan bantuan ke pemerintah pusat untuk memberbaiki bangunan di museum tersebut secara keseluruhan, namun belum mendapatkan tanggapan.

Museum manusia purba Gilimanuk menyimpan berbagai artefak purbakala pada masa perundagian, yang digali di sekitar areal museum tersebut.

Berbagai macam artefak disimpan di gedung utama, seperti kerangka manusia purba yang sudah direkonstruksi serta peralatan dan pernak-pernik di masa itu.

Saat berkunjung ke museum tersebut beberapa waktu lalu, Bupati Jembrana, I Putu Artha berjanji untuk mengalokasikan anggaran guna perawatan serta perbaikan mesueum.

"Namun anggaran dari Pemkab tidak bisa menjangkau seluruh kebutuhan perbaikan museum tersebut dalam sekali tahun angggaran. Karena itu kami alokasikan secara bertahap, dan untuk tahun ini ada anggaran pembuatan toilet," ujar Alit.

Karena tidak terurus, areal sekitar museum kerap digunakan untuk lokasi penambatan sapi.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement