REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -– Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melantik Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) yang baru di Istana Negara, Senin (17/12).
Mereka yakni Laksamana Madya TNI Marsetyo sebagai KSAL menggantikan Laksamana TNI Soeparno. Sedangkan KSAU dijabat oleh Marsekal Madya TNI Ida Bagus Putu Dunia. Ia menggantikan Marsekal Madya TNI Imam Sufaat. Sebelumnya, Marsetyo menjabat Wakil KSAL sedangkan Ida Bagus menjabat Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI.
Dalam pelantikan, keduanya dilakukan pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin Presiden berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 78 TNI/2012 yang ditandatangani tanggal 14 November 2012.Saat pelantikan, pengucapan sumpah jabatan sempat diulang tiga kali oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono karena keduanya salah pengucapan.
Tepatnya pada frasa ‘… tidak memberi atau menyanggupi, akan memberi sesuatu kepada siapapun juga…’ KSAU, Ida Bagus mengatakan dirinya masih akan berkonsolidasi secara internal dan dengan pihak terkait. Ia mengatakan akan tetap menjalankan dan melanjutkan kebijakan yang telah ada.
“Kita akan konsolidasi dulu, melihat prioritas, dan melanjutkan kebijakan yang ada,” katanya saat ditemui usai pelantikan, Senin (17/12).
Pelantikan itu dihadiri Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono; Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo; Mekopolhukam, Djoko Suyanto; Menko Perekonomian, Hatta Rajasa; Menko Kesra, Agung Laksono; Menteri ESDM, Jero Wacik; Menteri Pertahanan, Purnomo Yugistiantoro; Menteri Luar Negeri, Marty Nataleggawa; Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo; Ketua DPR Marzuki Alie; Ketua BPK Hadi Poernomo; Ketua Komisi III DPR I Gede Pasek Suardika; dan pejabat lainnya.