Kamis 08 Nov 2012 23:00 WIB

Ahok Minta Anggaran Dishub Dipangkas

Rep: Rachmita Virdani/ Red: Hafidz Muftisany
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
Foto: Republika/Adhi W
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)

REPUBLIKA.CO.ID, KEBON SIRIH—Dalam upaya penghematan anggaran, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana untuk memangkas anggaran-anggaran dari proyek-proyek dinas teknis, salah satunya Dinas Perhubungan.

Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, salah satu anggaran Dishub yang rencananya akan diturunkan adalah pembuatan jempatan penyeberangan orang (JPO). Ia menegaskan anggaran pembangunan JPO seharusnya realistis.

“Kita inginnya yang normal saja. Seperti makan, yang penting bergizi nggak perlu mahal,”katanya di Ruang Bappeda, Kamis (8/11).

Alasannya, anggaran ini sebenarnya bisa dialokasikan ke pos anggaran lain, misalnya untuk kebutuhan lapangan pegawai Dishub. Basuki mengatakan bahwa kebutuhan Dishub di lapangan bukanlah senjata namun makanan.

“Mereka kan butuh makanan lebih baik ditambahkan pada pos jatah uang makan. Jangan sampai mereka terkena debu dan resiko keamanan tapi tidak mendapat fasilitas yang lebih baik dari  kantor,”ungkapnya

Basuki berharap Pemprov DKI dapat menghemat anggaran APBD hingga 25 persen. Ia pun mencontohkan salah satu terobosan yang sedang dilakukan Pemprov DKI saat ini adalah pembangunan sistem teknologi yang menggandeng Telkom dan Indosat. “Kita bisa menghemat. Nggak perlu triliunan untuk sistem IT ini,”imbuhnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement