Selasa 23 Oct 2012 20:43 WIB

Sosiolog: Geng Luar Sekolah Picu Tawuran Pelajar

tawuran (ilustrasi)
Foto: antara
tawuran (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Keberadaan kelompok-kelompok atau geng di luar sekolah ikut memicu terjadinya tawuran antarpelajar yang hingga saat ini masih sering terjadi.

"Mereka umumnya punya geng sendiri, motivasinya agar mereka ditakuti. Mereka juga memberi nama kelompoknya dengan nama-nama yang seram," kata sosiolog Imam Prasodjo, di Bogor, Selasa. ''Anggotanya selain kelompok pelajar di sekolah-sekolah yang sering tawuran tersebut, juga para alumninya."

Siswa-siswa yang punya "geng" inilah yang umumnya menjadi "motor" tawuran pelajar. Imam mengatakan bahwa ia sudah melakukan penelitian mengenai keberadaan geng dan kaitannya dengan tawuran pelajar tersebut. Itu khususnya di kawasan Manggarai, Pasar Rumput, Pasar Manggis dan sekitarnya di Jakarta.

"Di kawasan tersebut, banyak pelajar punya "geng" di luar sekolah,'' katanya. ''Kalau di kawasan Kebayoran Baru, umumnya mereka membentuk geng di antara kawan-kawan satu sekolahnya."

Dari kelompok-kelompok inilah biasanya muncul "ritual" tawuran pelajar.

"Saya juga khawatir, jangan-jangan keberadaan geng pelajar ini juga terkait dengan bisnis narkoba," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement