REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi memberikan waktu selama sepekan untuk pemeriksaan kondisi fisik dan kejiwaan Novi Amilia (25 tahun). Hal itu dilakukan untuk mendapatkan keterangan kondisi model majalah pria dewasa itu menyusul dugaan depresi saat menabrak tujuh pengguna jalan di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat, Kamis (11/10) lalu.
Waktu sepekan terhitung dari waktu terjadinya insiden penabrakan, Kamis (11/10) pekan kemarin. "Ada tahapan untuk observasi," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto kepada wartawan, Senin (15/10).
Ia mengatakan, pemeriksaan dilakukan oleh tim kedokteran maupun psikiater di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Sejauh ini, belum diketahui secara keseluruhan kondisi fisik maupun kejiwaan Novi.
Pemeriksaan tersebut, kata Rikwanto, juga merunut kepada dugaan mengonsumsi narkoba sebelum terjadinya insiden. Berdasarkan uji tes urine, Novi positif menenggak ekstasi dan minuman keras. "Dugaan sementara bisa dijerat pasal berlapis," ujarnya