REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW---Kendati peristiwa jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 di kawasan Gunung Salak, Bogor, mengundang rasa cemas, ternyata dikabarkan pesanan pesawat serupa tak berhenti.
Konon, tidak ada satu pun maskapai yang menghentikan pengoperasian Sukhoi Superjet 100 pasca terjadinya kecelakaan pesawat sejenis di Indonesia.
Sebelum kecelakaan terjadi, Sukhoi mendapat pesanan Superjet 100 sebanyak 100 unit termasuk dari maskapai Rusia Transaero. Hingga berita diturunkan masih belum ada keterangan apakah sejumlah konsumen berniat menarik pesanan mereka.
sumber : Antara
Advertisement