REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI--Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menyatakan, hingga saat ini belum ada laporan kerusakan bangunan akibat gempa bumi berkekuatan 5,0 Skala Richter yang berpusat di 108 kilometer tenggara Sukabumi, Kamis (12/4) malam.
"Sampai saat ini belum ada laporan kerusakan baik dari satuan pelaksana penanggulangan bencana maupun warga yang ada di setiap kecamatan," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Sukabumi Irwan Fajar di Sukabumi, Jumat.
Walaupun belum ada laporan kerusakan dari pihak manapun, katanya, BPBD tetap menugaskan satlak di daerah untuk melakukan pemantauan karena dikhawatirkan ada rumah atau bangunan milik warga yang rusak tetapi mereka tidak berani mengadu kepada aparat desa atau kecamatan.
Ia mengatakan, gempa bumi Kamis (12/4) pukul 22.01 WIB dengan pusat 7.00 lintang selatan, 107.06 bujur timur dengan kedalaman 10 kilometer dirasakan sebagian warga di Sukabumi.
"Kami pun mengimbau kepada warga agar waspada dan tidak panik khawatir ada gempa susulan," katanya.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Helen Romauli mengatakan, petugas hingga saat ini masih siaga antara lain menunggu laporan dari setiap kecamatan terkait kemungkinan temuan kerusakan bangunan akibat gempa tersebut.
"Kami sudah melakukan pemantauan ke seluruh lokasi dan sampai saat ini tidak ada laporan kerusakan," kata Helen.