REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Jajaran kepolisian dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya tengah mempertimbangkan rencana pembentukan tim khusus untuk mengungkap pelaku pelemparan cairan kimia saat unjuk rasa pada Jumat (30/3) terjadi. Tim khusus tersebut dibentuk agar kasus pelemparan cairan berbahaya itu dapat terungkap dengan terang dan jelas.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, menuturkan, saat ini pihak Ditreskrimum Polda Metro Jaya tengah mengadakan pertemuan untuk membahas urgensi pembentukan tim khusus tersebut. Bila tim khusus ditetapkan, Rikwanto mengatakan, mereka akan langsung bertugas menemukan pelaku pelemparan cairan berbahaya tersebut.

Selain itu, tutur Rikwanto, tim khusus itu juga akan mengungkap dugaan oknum penyusup yang masuk ke dalam kelompok pengunjuk rasa di Gedung DPR/MPR itu. Kebenaran akan hal itu akan dibuktikan tim khusus yang tengah dipertimbangkan pembentukannya.

Lebih lanjut, Rikwanto menduga, oknum pelempar cairan berbahaya itu pasti bukan bagian dari pengunjuk rasa. Mereka, ujar Rikwanto, memang menyusup dalam kelompok aksi untuk melakukan provokasi di tengah unjuk rasa.

Rikwanto mengatakan, akan terus menyelidiki kasus pelemparan cairan kimia tersebut hingga tuntas. Kendati memerlukan usaha yang keras, Rikwanto mengaku optimis dapat mengungkap pelaku pelemparan cairan kimia itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika