Rabu 28 Mar 2012 16:32 WIB

JAM Was: Masih Ada Jaksa Pemilik Rekening Gendut Lain

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Heri Ruslan
Marwan Effendy
Marwan Effendy

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim pengawas pada Jaksa Agung Muda Pengawas (JAM Was) terus melakukan penelusuran terhadap enam jaksa aktif yang memiliki rekening gendut mencurigakan. Menurut JAM Was, Marwan Effendy, masih ada jaksa lain yang memiliki rekening gendut yang belum diketahui identitasnya.

"Ini kan masih ada yang ditelusuri, masih ada yang kita belum tahu yang mana orangnya," kata JAM Was, Marwan Effendy yang ditemui di Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu (28/3).

Marwan menambahkan jaksa pemilik rekening gendut lain ini di luar enam orang jaksa aktif yang sedang dilakukan klarifikasi tim pengawas. Tim pengawas masih melakukan penelusuran jaksa-jaksa lain yang memiliki rekening mencurigakan.

Enam orang jaksa ini merupakan bagian dari sembilan jaksa yang memiliki 12 rekening gendut yang dilaporkan Pusat Pelaporan Analisa dan Transaksi Keuangan (PPATK). Sedangkan tiga jaksa lainnya terdiri dari dua orang jaksa pensiun dan satu orang jaksa terpidana yaitu jaksa Urip Tri Gunawan.

 

Sementara itu, pada Rabu (28/3) ini sedang berlangsung pemeriksaan untuk mengklarifikasi rekening jaksa terakhir dari enam orang jaksa yang memiliki rekening mencurigakan. Jaksa yang menjabat sebagai kepala seksi di Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan ini memenuhi panggilan dan datang ke Gedung JAM Was sekitar pukul 10.00 WIB.

Dalam rekening jaksa ini, terdapat beberapa kali transaksi masuk ke rekeningnya, dari yang sekitar Rp 220 juta hingga Rp 240 juta. Selain itu, jaksa ini juga punya delapan truk tambang yang diklaim berasal dari pendapatannya dalam menyewakan tanahnya untuk pertambangan batubara.

"Dia sampai punya delapan truk tambang. Makanya kita minta bukti kepemilikan dan jual belinya, ada yang kredit juga," tegas mantan JAM Pidana Khusus ini.

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement