REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNG PRIOK - Ratusan buruh melakukan aksi dengan membuat lingkaran di depan pos sembilan pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (27/3). Mereka menyanyi dan menari.
"Buruh bersatu tak bisa dikalahkan," lagu yang dinyanyikan para buruh. Musik pun diputar, mereka berjoget. Selain menari, beberapa buruh juga memanjat pondasi tol baru di dekat pelabuhan.
Mereka mengatakan, truk peti kemas tidak akan diizinkan masuk. Aksi ini pun menurut mereka bukan aksi yang besar. Aksi yang lebih besar dari hari ini akan digalakkan tanggal 29-30 mendatang. Mereka mengancam akan mengepungistana, DPR bahkan akan menggulingkan kepemompinan SBY.
"Jika BBM tetap dinaikkan, kita alan gulingkan pemerintah SBY," ujar Arif Poyuono, ketua Federasi serikat Pekerja BUMN Bersatu.