Sabtu 11 Feb 2012 14:27 WIB

Polisi: Sopir Bus Maut Tinggalkan Kemudi Sebelum Tabrakan Beruntun

Rep: Muhammad Fakhruddin/ Red: Heri Ruslan
Bus Karunia Bakti jurusan Garut-Jakarta. (ilustrasi)
Foto: www.bus-photo.net
Bus Karunia Bakti jurusan Garut-Jakarta. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  BOGOR -- Sopir Bus Kurnia Bakti diduga meninggalkan kemudi sebelum terjadi tabrakan beruntun. Polisi mengamankan supir tersebut setelah sempat melarikan diri.

"Supir melarikan diri. Pagi ini sudah kita amankan," kata Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Zainal Abidin, Sabtu (11/2).

Supir bus 'maut' itu diduga gagal mengendalikan laju bus setelah beberapa kali melakukan upaya pengereman sebelum akhirnya meninggalkan kemudi melintasi kursi penumpang.

"Itu informasi awal. Kemudi memang hancur lebur tapi supir selamat," kata Ketua TIM Trafic Accident Analisis (TAA), Korlantas Polri, AKP Edwin Afandi, saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Menurut Edwin, kesimpulan sementara setelah olah TKP antara lain bus tidak bisa menguasai laju kendaraan karena kemungkinan ada kerusakan sistem rem. Edwin menemukan jejak-jejak gesekan ban bus nahas tersebut dengan aspal jalan dari jarak sekitar 700 meter sebelum TKP nyungsepnya bus di halaman sebuah villa pada Kilometer 20 Jalan Raya Puncak Cisarua, Bogor.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement