Senin 09 Jan 2012 14:34 WIB

Mobil Karya Siswa SMK di Jabar Jangan Cuma Prototype

REPUBLIKA.CO.ID,  BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan berharap pembuatan mobil oleh siswa SMK di Jawa Barat, tidak hanya sampai pada tahap "prototype''. "Yang jelas, kita perlu tindak lanjut dari hasil riset tersebut jangan sampai berhenti di prototype saja," kata Ahmad Heryawan, ketika dimintai tanggapannya tentang pembuatan mobil Kiat Esemka oleh siswa SMKN 2 Solo, Senin (9/1).

Heryawan menuturkan, siswa SMK di Jawa Barat pun sudah bisa membuat mobil seperti yang dilakukan oleh siswa SMKN 8 Kota Bandung yakni Mobil Buggy."Siswa SMK di Jawa Barat juga sudah bisa membuat mobil, di SMKN 8 Bandung tapi belum ada atapnya," kata Heryawan.

Ia mengatakan, selaku kepala daerah di Jawa Barat pihaknya akan terus mendorong para siswa SMK di Jawa Barat agar bisa menciptakan kreasi yang berguna bagi bangsa ini, seperti mobil Kiat Esemka.

"Kita dorong terus, realnya seperti apa kita harus komunikasi, seperti apa dorongannya, yang jelas mobil esemka menghentak semua pihak, kalau SMK saja bisa, yang lebih dari SMK diharapkan juga bisa," kata Heryawan.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan tidak ikut memesan mobil Kiat Esemka yang dirakit oleh siswa SMK Negeri 2 Solo, hal ini jauh berbeda dengan sikap sejumlah pejabat di tanah air saat ini ramai-ramai memesan mobil tersebut. Dia mengemukakan, selama ini siswa SMK di Provinsi Jabar sudah ada yang pernah merakit mobil, namun belum sempurna, masih belum ada atapnya.

 "Artinya tidak bisa dikomersilkan seperti mobil esemka di Solo. Saya ingin kita mempunyai mobil kebanggaan khusus Jawa Barat. Jangan kemudian, mobil Esemka yang di Solo bagus, kita ramai-ramai beli ke Solo. Saya ingin memakai mobil esemka, tapi buatan siswa SMK di Jawa barat. Bikin dong mobil esemka seperti yang ada di Solo," kata Heryawan.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement