REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kiprah Indonesia Sport Venture (ISV) bagi dunia olahraga di Tanah Air kian lengkap. Manajemen olahraga di bawah Mahaka ini merintis pusat layanan olahraga cedera, Indonesia Sports Medicine Center (SMC).
Pusat layanan kesehatan cedera olahraga ini merupakan rintisan yang pertama di Indonesia. Dengan berbagai fasilitas layananannya, ke depan ISMC diproyeksikan sebagai pusat layanan cedera para atlet yang komperehensif.
"ISMC akan menjadi solusi bagi penanganan cedera atlet," ujar Tim Medis ISMC, Andi Kurniawan, usai peluncuran ISMC di Britama Arena, Kompleks Mahaka Square, Kelapa Gading, Jumat (11/11).
ISMC, jelasnya, akan memberikan pendekatan yang terpadu dan komperehensif dalam mengelola cedera olahraga. Mulai dari pasca penanganan pertama hingga terapi pemulihan dan penguatan.
Tujuannya untuk mengembalikan atlet pada aktivitas normalnya. Sehingga atlet tak hanya bisa kembali bermain, namun—pada akhir program—juga akan mendapatkan tingkat kondisi fisik yang lebih baik dari sebelumnya. "Artinya, cedera yang dialami kini bukan lagi 'mimpi buruk' bagi para atlet untuk 'pensiun' dini," imbuh Andi.
Selain pengelolaan manajemen cedera, ISMC juga memberikan layanan Medical Fitness Care yang juga menjadi satu-satunya pusat kebugaran berbasis medis. Dengan dukungan fasilitas lengkap dan modern serta program yang terukur, menawarkan solusi untuk mencapai tingkat kebugaran fisik tertinggi. Setiap program latihan dirancang khusus oleh dokter olahraga berdasarkan bukti terbaru serta kondisi unik tiap pasien.