REPUBLIKA.CO.ID,MEDAN--Kepolisian Daerah Sumatera Utara menurunkan personel ke hutan Bahorok, Kabupaten Langkat untuk memastikan adanya pesawat jenis Casa berpenumpang 14 orang yang terjatuh.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Heru Prakoso Kamis, mengatakan, tim kepolisian telah turun ke hutan bersama petugas Badan SAR Medan. Pihaknya belum dapat mengetahui kepastian lokasi dan kebenaran jatuh atau tidaknya pesawat tersebut."Belum tahu, termasuk di hutan Langkat atau sudah masuk kawasan Aceh. Masih dicek," katanya.
Tidak ada kode iklan yang tersedia.Menurut Heru, meski belum mengetahui kepastian mengenai kebenaran peristiwa jatuhnya pesawat tersebut, tetapi pihaknya telah melakukan beberapa persiapan untuk memberikan pertolongan.
"Mungkin, akan kita turunkan personel Satuan Brimob Polda Sumut (kalau informasi benar)," katanya.
Sebelumnya, pesawat jenis Cassa yang berangkat dari Bandara Polonia Medan, Kamis pukul 07.28 WIB diduga jatuh di kawasan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumut.
Humas Angkasa Pura II Bandara Polonia Medan Firdaus mengatakan, pihaknya belum dapat memberikan keterangan mengenai keberadaan pesawat milik perusahaan penerbangan swasta tersebut.
"Kami juga belum mengetahui posisinya," kata Fridaus.
Menurut dia, pesawat tersebut berangkat dari Bandara Polonia Medan pukul 07.28 WIB dengan perkiraan penerbangan selama 40 menit.
Seharusnya, pesawat tersebut tiba di Kutacane pukul 08.08 WIB. "Namun belum sampai juga. Dan kami tidak tahu bagaimana kondisinya," katanya.
Firdaus belum bersedia menyebutkan jika pesawat tersebut jatuh. "Keterangan yang dapat kami berikan, pesawat itu belum tiba dan tidak diketahui keberadaannya," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika