REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Mabes Polri mengakui adanya helikopter yang jatuh di Gunung Dua Saudara, Bitung, Sulawesi Utara, Rabu (3/8) petang. Menurut Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Anton Bachrul Alam, kecelakaan tersebut menewaskan seluruh penumpangnya sebanyak 10 orang.
"Ya, itu memang ada di Sulawesi Utara, di antaranya ada warga negara asing (Australia). Heli itu jatuh sendiri," kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Anton Bachrul Alam di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (4/8).
Anton menambahkan Mabes Polri telah mengirimkan tim Puslabfor (Pusat Laboratorium Forensik) ke lokasi kecelakaan utnuk membantu pengecekan identitas para korban. Pasalnya jenazah 10 korban kecelakaan tersebut telah terpisah-pisah dan hancur.
Tim Puslabfor Mabes Polri akan mengidentifikasi jenazah para korban memang dibutuhkan tenaga ahli untuk hal itu. Sampai saat ini, lanjutnya, Mabes Polri belum mengetahui hasil identifikasi dari tim Puslabfor.
Namun ia memastikan tim tersebut telah dikirim ke tempat kejadian perkara (TKP). "Kita sudah kirim ke sana. Kita belum tahu hasilnya, tapi persiapan itu sudah," tegasnya.