REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Ketua Departemen Komunikasi dan Informasi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul dan Anna Rudiantiana Legawati menikah di Sydney, Australia pada 1998. Hal itu karena mereka berbeda keyakinan dan memaksa mereka menikah di luar negeri.
"Saya Anna, isteri sah dan menikah dengan Ruhut Sitompul pada 27 Juni 1998 di Sydney, Australia, karena saya dengan dia berbeda keyakinan," kata isteri pertama Ruhut Sitompul, Anna, di Mabes Polri, Jakarta, Senin (11/7).
Anna menambahkan ia memulai berhubungan dengan Ruhut Sitompul sejak 2001 hingga membuahkan seorang anak yaitu Christian Husen Sitompul yang kini berusia 20 tahun. Setelah menikah di Sydney, pada Juni 2001, ia dan Ruhut menikah secara adat, karena Ruhut orang Batak. Dari pernikahan secara adat ini, dia mendapat marga Tobing.
Kemudian ada berita mengejutkan pada Mei 2007 melalui telpon dari orang yang mengaku sebagai ibu dari Diana Leovita, isteri kedua Ruhut. Lalu pada 19 Juni 2008, ia panggil Ruhut dan Diana dan mereka mengaku memiliki hubungan.
"Sejak itu keluarga saya tidak harmonis. Dia menikahi Diana pada 2008 dan tidak pernah ke rumah lagi. Sudah 3,5 tahun anak saya sudah tidak dikunjungi lagi. Setelah saya telusuri, Ruhut mengaku sebagai perjaka untuk dapat menikah dengan Diana," tuturnya.