REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA- Sidang pembacaan vonis terhadap amir Jamaah Ansharut Tauhid (JAT), Ustadz Abu Bakar Ba'asyir, digelar hari ini (16/6). Ratusan orang pendukung Ba'asyir tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Mereka pun terus menyuarakan untuk tidak terpancing atau terprovokasi.

"Kami sudah mengimbau kepada seluruh pendukung Ustadz (Ba'asyir) untuk tidak terprovokasi atau melakukan yang malah merugikan Ustadz," kata Koordinator Tim Pengacara Muslim (TPM), Achmad Michdan, Kamis (16/6).

Michdan menambahkan ia mengkhawatirkan jika ada kericuhan selama sidang, akan berdampak pada hasil putusan vonis Ba'asyir. Pasalnya pihak kepolisian mengamankan sidang tersebut dengan sangat berlebihan. Hal ini tentunya akan membuat tekanan kepada hakim.

Para pendukung Ba'asyir juga terus meneriakkan kepada ratusan massa untuk tidak melakukan orasi dan tidak terprovokasi untuk melakukan kericuhan. Massa diimbau untuk memanjatkan doa agar Ba'asyir dibebaskan dari dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU). "Kita jangan sampai terpancing. Lebih baik kita berdoa untuk Ba'asyir," ucap salah satu pemimpin massa.

Ikuti Whatsapp Channel Republika