REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum melakukan koordinasi dengan Kejaksaan Agung di Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (30/11). Menurut ketua satgas, Kuntoro Mangkusubroto, pertemuan ini dilakukan untuk perkenalan dengan jaksa agung baru, membicarakan reformasi birokrasi dan kasus Gayus.
"Satgas menyampaikan selamat juga perkenalan sekaligus untuk menyiapkan langkah koordinasi ke depan. Pertemuan sore ini membahas reformasi birokrasi dan upaya-upaya yang dilakukan percaya pada masyarakat,"tuturnya, di Gedung Utama, Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (30/11).
Lebih lanjut Kuntoro menjelaskan akan ada pertemuan lanjutan antara Jaksa Agung dengan satgas untuk koordinasi masalah teknis soal berbagai kasus besar yang menarik perhatian masyarakat.
Anggota satgas, Mas Achmad Santosa mengatakan pertemuan membahas langkah-langkah pembenahan kejaksaan melalui reformasi birokrasi yang sekarang sedang dijalankan oleh kejaksaan. Pembicaraan tersebut, ungkapnya, mulai penilaian kinerja jaksa, assessment center untuk promosi yang obyektif, sistem manajemen informasi kejaksaan sampai dengan remunerasi.
Ota menjelaskan kejaksaan sepakat dengan satgas untuk menyusun rencana aksi pencegahan praktek mafia hukum dengan sistem serta mekanisme pemantauannya. Selain itu, tuturnya, pembicaraan tadi juga membahas penanganan perkara Gayus. "Ada harapan besar dari kejaksaan dan satgas untuk gelar perkara keseluruhan perkara Gayus dilaksanakan secara bersama oleh polisi, jaksa, KPK dan satgas,"ujarnya.
Sementara, Jaksa Agung Basrief Arief berjanji untuk melakukan percepatan reformasi birokrasi sesuai dengan arahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Ia mengatakan terdapat mekanisme tersendiri untuk melakukan reformasi birokrasi.
Jaksa Agung didampingi oleh Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan, Jaksa Agung Muda Pidana Khusus, Jaksa Agung Muda bidang Intelijen. Sementara Satgas diwakili oleh Kuntoro Mangkusubroto,, Mas Achmad Santosa, Yunus Husein, dan Brigjen Pol Herman Effendi
Ikuti Whatsapp Channel Republika