Selasa 19 Oct 2010 07:31 WIB

Tersangka Pembakar Kereta Lebak akan Jalani Tes Kejiwaan

Rep: Syalabi Ikhsan/ Red: Siwi Tri Puji B

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Banten akan melakukan tes kejiwaan terhadap Nur, orang yang diduga terlibat dalam kasus pembakaran kereta api, Lebak, Rangkas Bitung, Banten. Tes kejiwaan tersebut dilakukan karena keterangan Nur saat bersaksi dalam pemeriksaan.

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Iskandar Hasan mengatakan tes tersebut akan dilakukan dalam waktu satu-dua hari ini. "Di Polda sana. Kalau petugasnya kurang, bisa pinjam di Mabes Polri,"ujar Iskandar di Mabes Polri, Jakarta, Senin (18/10).

Iskandar mengatakan tes kesehatan dilakukan untuk mengetahui apakah yang bersangkutan benar-benar sehat atau pura-pura. Meski demikian, Iskandar mengungkap berdasarkan hasil Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri memang peristiwa pembakaran itu disengaja.

Pasalnya, ujar Iskandar, petugas Puslabfor menemukan adanya unsur bensin di tempat kejadian perkara (TKP). Ia mengatakan petugas juga menemukan empat titik sumber api. Karena itu, penyidik masih mendalamai otak dibalik peristiwa ini. ”Itu yang masih didalami. Kalau satu titik saja biasa, tapi ini ada tiga hingga empat titik,” katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 24 gerbong kereta api ludes terbakar di Stasiun Rangkasbitung, Lebak, Banten. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian mencapai miliaran rupiah. Selain, mengamankan Nur, polisi masih memburu dua orang lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement