REPUBLIKA.CO.ID,PADANG--Kementerian Komunikasi dan Informatika setiap tiga hari sekali selalu memantau keberadaan situs-situs porno. Ini dimaksudkan agar makin banyak situs yang terblokir. "Memang tidak pernah dapat 100 persen namun tiap tiga hari Kemenkominfo selalu memonitor," kata Menkominfo, Tifatul Sembiring, usai acara peresmian SDN 27 Sungai Sapih, Sabtu (14/8).
Saat ini, lanjut Tifatul, sudah lebih dari 80 persen situs-situs porno di Indonesia terblokir. Yang melakukan pemblokiran adalah enam provider utama di Indonesia yang memiliki pangsa pasar besar, lebih dari 90 persen.
Enam provider tersebut adalah Telkomsel, XL Axiata, Indosat, Indosat Mega Media (IM2), Bakrie Telecom, dan Telkom. Pemblokiran, lanjut Tifatul, dilakukan antara lain berbasis situs, kata kunci, dan kombinasi keduanya.
Situs yang terblokir adalah yang digunakan secara masif. "Kalau situs medis kan tidak masif penggunaannya," tutur menkominfo menjawab pertanyaan wartawan tentang situs-situs medis apakah turut diblokir. Sedangkan yang 20 persen adalah situs-situs kecil.
Dua hari sebelumnya, Ketua DPR, Marzuki Alie, meminta menkominfo untuk menutup 100 persen situs-situs porno. "Saya maunya 100 persen atau bahkan 200 persen," tegas Tifatul.