REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia U-22 gagal lolos ke babak semifinal SEA Games 2025. Kemenangan 3-1 atas Myanmar di Stadion 700th Chiangmai, Thailand, Jumat (12/12/2025), tak cukup mengantarkan Indonesia ke empat besar.
Tim asuhan memerlukan kemenangan dengan selisih tiga gol untuk bisa menggeser posisi Malaysia yang saat ini menempati peringkat kedua terbaik dengan nilai tiga dengan selisih gol plus satu. Nilai dan selisih gol Indonesia dengan Malaysia sama, tapi Indonesia kalah produktivitas gol dari negeri jiran.
Setelah bermain imbang 1-1 di babak pertama. Indra Sjafri memutuskan memasukan Hokky Caraka di awal babak kedua menggantikan Rafael Struick. Zanadin Fariz menggantikan Rayhan Hannan.
Myanmar mengancam pada menit ke-56 melalui Zhaw Win Thein beruntung tendangannya masih belum tepat sasaran.
Ye Yint Phyo nyaris melakukan gol bunuh diri pada menit ke-71, ketika menghalau bola, justru mengarah ke gawang beruntung bola mengenai mistar gawang.
Menit ke-79 Mauro Zijlstra melanjutkan lemparan ke dalam Robi Darwis masih mampu ditepis kiper Myanmar.
Menit ke-82 Muhammad Ferarri dan Rahmat Arjuna masuk menggantikan Kakang Rudianto dan Frengky Missa.
Jens Raven akhirnya membawa kemenangan Indonesia menjadi 2-1 pada menit ke-90. Melanjutkan umpan Ferrari, Raven menuntaskan umpan dengan dingin. Hingga laga usai skor tak berubah.
Raven kemudian mencetak gol keduanya pada sisa injury time. Sayang, dua gol Raven ini tak cukup. Timnas Indonesia U-22 harus angkat koper lebih cepat.