REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa realisasi penyerapan gula petani telah mencapai hampir 100 persen, dengan anggaran sebesar Rp1,5 triliun yang disalurkan melalui Danantara. Penyerapan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga gula di pasar sekaligus meningkatkan kesejahteraan para petani.
"Masih ada 16 ribu ton yang belum dibeli. Hari Jumat, Bapak Presiden perintahkan segera beli," ujar Amran usai Rapat Koordinasi Pelaksanaan Program Hilirisasi Komoditas Prioritas Perkebunan yang dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan sejumlah kepala daerah di Jakarta, Senin.
Mekanisme penyerapan ini dilakukan dengan memutar dana sebesar Rp1,5 triliun. Dana tersebut digunakan untuk membeli gula dari petani, kemudian gula dijual ke pasar. Hasil penjualan digunakan kembali untuk pembelian berikutnya. "Kita kan ini mutar uangnya. Rp1,5 triliun beli, jual ke pasar, laku lalu beli lagi (gula petani)," jelas Amran.
Sebelumnya, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menyebutkan bahwa pemerintah telah menyerap 40 ribu ton gula petani setelah mendapatkan suntikan dana dari Danantara Indonesia. "Sudah, kan duitnya ada Rp1,5 triliun. Nah itu kita ngambilin gula petani. Sudah, 40 ribu ton, kan bertahap ya, jadi 40 ribu ton sudah dibeli," katanya setelah Rapat Koordinasi Terbatas di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pangan di Jakarta.
Penyerapan gula petani ini dilakukan untuk memastikan petani tetap sejahtera dan harga gula di pasar tetap stabil. Pemerintah hanya akan membeli gula yang tidak diserap pasar, mirip dengan yang dilakukan oleh Perum Bulog terhadap beras petani.
PT Danantara Asset Management (Persero) atau DAM telah mengalokasikan dana berupa shareholder loan sebesar Rp1,5 triliun. Pembelian gula ini akan dilaksanakan oleh PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau ID FOOD, yang merupakan BUMN di bidang pangan. ID FOOD akan melakukan offtake gula petani tebu dari pabrik gula PT PG Sinergi Gula Nusantara (SGN) dan pabrik gula milik ID FOOD.
Langkah ini diharapkan dapat menghentikan rembesan gula rafinasi dan menstabilkan harga gula dari hulu hingga hilir, serta tidak menambah tekanan pada biaya logistik dan aspek pembiayaan yang tengah berjalan.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.