REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- BRI Super League musim 2025/2025 akan memasuki pekan ketiga. Sebanyak tiga laga akan digelar pada Jumat (22/8/2025). Ada duel Arema FC melawan Bhayangkara Presisi Lampung, kemudian Semen Padang menjamu PSM Makassar, dan Dewa United Banten menerima kunjungan Persik Kediri.
Pelatih Arema Marcos Santos mengakui kondisi fisik pemain belum sepenuhnya pulih. Setelah menghadapi PSIM Yogyakarta, Sabtu lalu, sejumlah pemain terlihat kehabisan energi bahkan harus mendapatkan perawatan. "Persiapan untuk lawan Bhayangkara Presisi sudah kami mulai. Sayangnya ada beberapa yang mengalami cedera tapi ringan,” kata pelatih asal Brasil itu dilansir laman I.League.
Namun dia enggan merinci satu persatu nama pemain dan menegaskan akan terus memantau kondisi hingga sesi latihan terakhir. Untuk itu dia berharap semua bisa kembali fit tepat waktu. “Saya akan cek pemainnya terus. Semoga lawan Bhayangkara bisa bermain,” imbuhnya.
Dalam laga melawan PSIM, beberapa nama seperti Valdeci Moreira, Matheus Blade, dan Betinho sempat mendapatkan perawatan di lapangan. Sementara itu, Jayus Hariono dan Odivan Koerich masih menjalani pemulihan terpisah di bawah pengawasan tim medis.
“Saya kira kalau ada yang cedera dan absen, itu normal. Kemarin Arema main jauh di luar Malang, tapi kami main bagus. Pas kartu merah di menit 54, kami main 10 pemain dan itu menguras banyak energi. Sehingga banyak pemain yang kelelahan, lalu balik ke Malang dan masih terasa (belum fit),” tutur Marcos Santos.
Sementara Semen Padang akan menjamu PSM. Laga nanti menjadi menjadi ujian tersendiri bagi Kabau Sirah untuk mengulangi hasil manis saat tampil di hadapan suporter fanatiknya.
Pada laga pekan kedua, Semen Padang sukses menjungkalkan Dewa United Banten FC dengan skor 2-0. Ini tentu menjadi lecutan semangat tersendiri bagi anak asuhan pelatih Eduardo Almeida untuk dapat kembali mengukir poin penuh. Hal ini juga ditegaskan oleh pelatih asal Portugal tersebut jelang menjamu Juku Eja.
“Kita tahu ini laga home kami. Lawan tim yang bagus organisasi permainannya, solid dan kompak, tim yang sulit dikalahkan. Namun kami sudah persiapkan diri dengan cara terbaik dengan tentunya target utama adalah mendapat tiga poin,” kata Almeida.
Dia menambahkan, untuk bisa mengantongi dua kemenangan kandang adalah perlu perjuangan keras karena ini adalah penting untuk perjalanan tim dalam persaingan di kasta tertinggi.
Mengenai kekuatan PSM, Almeida menilai stabilitas PSM yang masih ditangani pelatih lama lebih dari tiga tahun, membuat struktur permainan tetap solid dan konsisten, meski ada pergantian pemain.
“Mereka hanya mengganti sedikit pemain. Namun, sistem, struktur, dan seluruh bagian tim tetap sama, karena pelatih sangat memahaminya. Mereka sangat rapat,” kata Almeida lagi.
Pada laga nanti, Semen Padang juga kembali dipastikan tidak bisa menurunkan kiper Teguh Amiruddin cedera cukup serius. Bahkan Teguh diprediksi bakal absen sepanjang 6-7 bulan akibat cedera ACL. Selain itu, ada Ronaldo Kwateh yang masih dalam proses pemulihan cedera, serta Ferdiansyah yang tidak dalam kondisi terbaiknya.
Laga ketiga BRI Super League pada Jumat adalah Dewa United Banten yang akan melakoni laga kandang melawan Persik Kediri. Runner-up musim lalu ini di luar dugaan mengawali musim ini dengan hasil negatif.
Dari dua laga yang sudah dimainkan, tim yang diperkuat sejumlah pemain timnas Indonesia senior ini kalah dua kali yakni takluk 1-3 dari Malut United di kandang sendiri serta kalah 0-2 di kandang Semen Padang. Dua kekalahan sudah cukup membuat pukulan telak bagi Dewa United yang bertekad bangkit untuk melibas tamunya.
Jadwal BRI Super League Jumat, 22 Agustus 2025:
15.30 WIB: Semen Padang Vs PSM Makassar (Stadion H. Agus Salim)
15.30 WIB: Arema FC Vs Bhayangkara Presisi Lampung FC (Stadion Kanjuruhan)
19.00 WIB: Persik Kediri Vs Dewa United (Banten Internasional Stadium)