REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Asosiasi Pelatih Sepak Bola Italia (AIAC) mendesak agar Israel diskors dari kompetisi internasional atas perang di Gaza. Pernyataan tersebut disampaikan menjelang kualifikasi Piala Dunia dimana Italia akan menjalani partai krusial melawan Israel dalam dua bulan ke depan.
AIAC mengatakan, "Israel harus berhenti. Sepak bola juga harus mengambil tindakan,"dikutip Republika dari Al Jazeera, Rabu (20/8/2025).
AIAC telah menulis surat resmi kepada federasi sepak bola Italia, untuk diteruskan ke badan-badan pengatur sepak bola Eropa dan dunia, yang menyerukan agar Israel diskors.
"Dewan Direksi AIAC dengan suara bulat meyakini bahwa, mengingat pembantaian yang terjadi setiap hari, yang juga mengakibatkan ratusan kematian di antara manajer, pelatih, dan atlet ... adalah sah, perlu, bahkan merupakan kewajiban, untuk menempatkan permintaan, yang akan diajukan kepada UEFA dan FIFA, untuk sementara waktu mengecualikan Israel dari kompetisi olahraga, di tengah pembicaraan federasi," demikian bunyi surat tersebut.
"Karena rasa sakit masa lalu tidak dapat mengaburkan hati nurani dan kemanusiaan siapa pun,"lanjut pernyataan tersebut.
Italia dijadwalkan bermain melawan Israel di lapangan netral di Debrecen, Hongaria pada 8 September lalu. Partai tersebut dijadwalkan sebelum Italia menjadi tuan rumah pertandingan balasan di Udine pada 14 Oktober.
“Kami bisa saja fokus bermain, sambil melihat ke arah lain. Tapi kami yakin itu tidak benar,” kata wakil presiden AIAC Giancarlo Camolese.
Ikuti Whatsapp Channel Republika