REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membuka peluang untuk berdamai dan mencabut laporan di Bareskrim Polri terhadap Lisa Mariana atas dugaan pencemaran nama baik dan manipulasi dokumen elektronik. Peluang damai usai hasil tes DNA diumumkan oleh Bareskrim Polri pada Rabu (20/8/2025).
“Tentu semua peluang ada. Pak Ridwan Kamil, ‘kan, mempertimbangkan semua itu. Apalagi, kalau misalnya Lisa Mariana meminta maaf ke media, ke media sosial, dan lain-lain,” kata pengacara Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butarbutar, di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu.
Dia mengatakan, dalam sistem peradilan pidana, terdapat keadilan restoratif atau restorative justice yang menggunakan pendekatan dialog dan mediasi dalam menyelesaikan perkara. Terkait apakah kubu Ridwan Kamil akan menempuh langkah tersebut, Muslim mengatakan pihaknya sedang pikir-pikir terlebih dahulu.
“Kami dari pihak pelapor menganggap peluang untuk restorative justice selalu ada karena itu dibenarkan dalam undang-undang. Nanti kami akan pertimbangkan. Nanti akan ada pernyataan berikutnya," ujarnya.
Pada Rabu ini, Pusdokkes Polri menyampaikan hasil tes DNA antara Ridwan Kamil, Lisa Mariana, dan CA, putri dari Lisa. Hasilnya, CA bukan anak biologis dari Ridwan Kamil. Hasil tes DNA tersebut pun membantah tuduhan Lisa Mariana bahwa CA adalah putri kandung Ridwan Kamil.
Muslim pun berharap hasil tersebut mengakhiri perseteruan yang terjadi selama beberapa bulan terakhir.
“Jauh-jauh hari Pak Ridwan Kamil meminta dilakukan tes DNA. Untuk apa? Untuk mengakhiri konflik agar berkepastian hukum. Nah, ini sudah kepastian hukum, maka konflik sudah berakhir,” katanya.
Dalam konferensi pers, Kepala Biro Labdokkes Pusdokkes Polri Brigadir Jenderal Polisi Sumy Hastry Purwanti mengatakan bahwa dari pemeriksaan DNA, diketahui bahwa separuh profil DNA dari CA cocok dengan separuh profil DNA Lisa Mariana.
Namun, separuh DNA dari CA lainnya tidak cocok dengan separuh profil DNA Ridwan Kamil.
"Dari hasil analisis terhadap seluruh profil DNA yang diperoleh maka telah dibuktikan secara ilmiah bahwa secara genetik, CA adalah anak biologis Lisa Mariana Presley Zulkandar, bukan anak biologis Muhammad Ridwan Kamil," kata Sumy.
Sebelumnya, Ridwan Kamil melaporkan Lisa Mariana ke Bareskrim Polri pada 11 April 2025 lalu.
Adapun perseteruan ini bermula ketika Lisa Mariana mengunggah tangkapan layar percakapan pribadinya dengan seseorang yang diduga Ridwan Kamil di Instagram pada 26 Maret 2025.
Dalam unggahan tersebut, Lisa berulang kali mencoba menghubungi pria yang diduga Ridwan Kamil dan mengklaim sedang mengandung anaknya.
