REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajer timnas Indonesia Sumardji mengatakan kemungkinan besar tim Garuda tidak akan diperkuat Ole Romeny pada dua laga uji coba melawan Kuwait dan Lebanon pada September. Hal ini dikatakan oleh Sumardji saat ditemui awak media di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa, setelah timnas U-23 Indonesia melumat Brunei Darussalam 8-0 pada laga perdana Grup A Kejuaraan ASEAN U-23 2025.
“September saya belum yakin,” kata Sumardji.
Ole diketahui sedang menderita cedera parah yang didapatkannya ketika Oxford United melawan Arema FC pada babak penyisihan grup Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, pekan lalu. Saat itu, pemilik tiga gol untuk tim Garuda tersebut mengalami cedera akibat tekel keras dari pemain Singo Edan, Paulinho Moccelin, pada awal laga.
"Ole mengalami cedera yang cukup buruk," kata pelatih Oxford Gary Rowett setelah pertandingan melawan Arema yang diakhiri dengan kemenangan 4-0 itu.
Ketika ditanya apakah Ole dapat memperkuat Indonesia di putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 yang dimainkan satu bulan setelahnya, Sumardji mengatakan, “Agak susah menjawab ya. Ya doakan saja lah mudah-mudahan kita di round 4 Ole bisa main."
Pria 53 tahun itu kemudian ditanya apakah peran Ole bisa digantikan oleh pemain lain seperti Jens Raven yang baru saja mencetak enam gol dalam kemenangan melawan Brunei bersama timnas U-23.
Menjawab itu, Sumardji mengatakan kualitas kedua pemain ini masih berbeda jauh. Terlebih, kata dia, enam gol Raven tercipta ke gawang tim nonunggulan di Kejuaraan ASEAN U-23 seperti Brunei.
“Ya terlalu jauh lah. Kita jangan melihat pertandingan tadi karena masih ada lawan Filipina, mereka juga baru saja mengalahkan Malaysia, dan nanti kita akan lawan Malaysia,” kata Sumardji.