REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nanovest secara resmi mengumumkan kolaborasinya dengan Hangtuah Jakarta sebagai sponsor utama dalam menuju babak Playoff IBL, 2025. Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkuat dukungan kemajuan atlet muda Indonesia sekaligus memperluas edukasi finansial di kalangan atlet Indonesia.
Sebagai platform investasi, Nanovest melihat kesamaan nilai dengan Hangtuah Jakarta dalam hal semangat untuk terus berkembang dan berkomitmen pada keunggulan. Kolaborasi ini didasari oleh keyakinan bersama akan pentingnya konsistensi dan keberanian dalam menghadapi tantangan.
Sinergi yang terjalin pun diharapkan memberikan dampak positif, tidak hanya bagi performa tim di lapangan, tetapi juga bagi komunitas untuk terus tumbuh dan semakin solid.
"Sama seperti yang tertera dalam salah satu core value NanoWays, yakni keunggulan. Kami berkomitmen untuk unggul dan menyelesaikan segala sesuatunya sampai tuntas dan Make it Happen. Oleh karena itu, kerja sama dengan Hangtuah Jakarta ini diharapkan bisa membuat kedua belah pihak menjadi yang terdepan," ujar Jovita Widjaja, Chief Marketing Officer Nanovest.
Nanovest turut bangga dapat mendukung Hangtuah Jakarta sebagai salah satu klub basket profesional Indonesia yang terus berkomitmen membangun ekosistem olahraga yang sehat, kompetitif, dan inspiratif. Bagi Nanovest, kolaborasi ini bukan sekadar sponsorship, tetapi wujud nyata dari semangat bersama untuk tumbuh, berkembang, dan memberikan dampak positif bagi komunitas dan para atlet Indonesia.
"Kami berterima kasih kepada Nanovest atas kepercayaannya mendampingi perjalanan. Hangtuah Jakarta musim ini. Dukungan ini menjadi bagian penting dari semangat kami untuk terus Make lt Happen baik di lapangan maupun sebagai klub yang membawa perubahan positif bagi basket Indonesia," ujar Managing Director Hangtuah Jakarta, Musab Mochammad.
"Kami memiliki target tinggi pada babak playoff iBL 2025. Kami ingin memberikan prestasi tertinggi untuk tim ini, yakni menjadi juara. Kini saatnya kami fokus dan bekerja keras untuk mencapai target tersebut," kata pilar Hangtuah Jakarta, Shabazz Muhammad.
Faunder Hangtuah Jakarta Donny Donosepoetro menambahkan, "Kami ingin menjadi yang terbaik, siapa pun lawan yang akan dihadapi di playoff nanti."
Dorong investasi sejak muda
Salah satu pembina Hangtuah Eddi Danusaputro mengapresiasi dukungan dari Nanovest yang merupakan platform investasi. Dia mendorong pebasket di Hangtuah melek investasi selagi masih muda.
"Sudah berkali-kali sejak 4-5 tahun lalu, saya selalu bilang atlet itu harus mau menyisihkan gajinya bonusnya, dan nilai uang kontrak dll. Kalau dapat gaji atau bonus, jangan langsung habis buat beli sneakers, modifikasi motor mobil yang sifatnya lifestyle," ujarnya.
Eddi menambahkan, pemain harus mulai menyisihkan penghasilan. Sebab, tidak semua atlet bisa pensiun dalam usia 40 tahun seperti Kelly Purwanto di Hangtuah.
"Kalian harus punya tabungan, tidak cukup hanya tabungan tetapi harus melakukan investasi reksa dana, emas, saham, kripto dan lain-lain. Apalagi sponsor kita sekarang Nanovest pemain harus download aplikasi dan memakainya mungkin saldo awal bisa dapat dari manajemen klub," kata dia.
Althof Dwira Satrio salah satu pebasket Hangtuah mengaku sudah mulai melek investasi. "Saya sadar umur menjadi atlet itu tidak lah panjang. Banyak temen-temen sebelum usia 30 tahun sudah banyak yang pensiun, kalau mau kerja harus lebih keras usahanya karena kita sudah terlambat dari yang lain. Jadi investasi yang harus dilakukan. Saya sendiri sudah mulai dari investasi saham, emas, sudah belajar tentang investasi," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika