REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Simone Inzaghi menepis spekulasi tentang masa depannya di Inter Milan di tengah laporan kepindahannya ke Arab Saudi. Dia mengatakan akan "gila" untuk membahasnya menjelang pertemuan raksasa Serie A itu dengan Paris Saint-Germain di final Liga Champions.
Pelatih berusia 49 tahun itu terikat kontrak dengan Inter hingga Juni 2026. Namanya telah dikaitkan dalam laporan media Italia dengan kepindahan besar-besaran ke klub Liga Pro Saudi, Al-Hilal.
Inzaghi menjadi pelatih Inter pada 2021 dan memenangkan gelar juara Serie A tahun lalu. Adik Filippo Inzaghi ini juga membawa Nerazzurri ke dua final Liga Champions dalam tiga musim.
"Itu hal yang sama setiap tahun, ketika saya di Lazio dan di Inter. Untungnya ada permintaan, dari Italia, dari luar negeri, dan dari Arab Saudi," kata Inzaghi kepada wartawan pada Senin (26/6/2025).
"Namun saya pikir akan gila sekarang untuk memikirkan hal itu. Seperti yang dikatakan presiden (Inter), yang memiliki hubungan baik dengan saya, sehari setelah pertandingan kami akan duduk dan berbicara, seperti yang selalu kami lakukan selama bertahun-tahun. Dengan hanya satu tujuan, yaitu kebaikan Inter."
Inter akan berusaha melupakan rasa sakit karena kehilangan gelar juara Serie A pada hari terakhir. Kemenangan Napoli membuat gelar melayang. Nerazzurri akan berusaha fokus menghadapi PSG pada final di Allianz Arena, akhir pekan ini.
"Jumat (laga terakhir Inter dan Napoli di Italia) bukanlah hari yang mudah, percayalah. Itu hasil kompetisi yang sangat sulit untuk ditelan. Namun, Anda tidak boleh melihat ke belakang. Dalam sepak bola Anda harus selalu melihat ke depan. Tegakkan dada dan mari kita melangkah maju," kata Inzaghi.
"Saya melihat anak-anak lagi hari ini, kami makan bersama di suatu tempat di luar. Setelah Como, saya tidak ingin berbicara. Hari ini saya melihat mereka dengan baik. Kami memiliki pertandingan besar di depan kami, tetapi tim ini selalu membuat saya bersemangat dan saya pikir itu akan terjadi lagi pada hari Sabtu."
Inzaghi memberikan kabar terbaru tentang striker dan kapten Lautaro Martinez, yang absen dalam tiga pertandingan Serie A karena cedera otot. Ia menjadi pemain pengganti yang tidak dimainkan dalam kemenangan 2-0 di Como.
"Dia baik-baik saja, dia sudah siap untuk pertandingan melawan Como," tambahnya.
"Di Como, jika memang diperlukan, kami akan menurunkan kapten di lapangan. Pertandingan berjalan baik bagi kami dan saya memutuskan untuk menunggu."