REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Napoli bertekad mempertahankan keunggulan satu poin di puncak klasemen Serie A Liga Italia sambil berharap pesaingnya Inter Milan tergelincir pada laga pekan ke-37. Jika ini terjadi, Napoli akan dipastikan menggenggam Scudetto musim 2024/2025.
Namun Inter pasti berharap sebaliknya. Mereka menang dan Napoli tertahan. Ini akan mengantarkan Inter menggusur Napoli di puncak dan memegang kendali dalam perebutan juara yang bakal ditentukan pada pekan pamungkas.
Begitulah sengitnya pertarungan memperebutkan juara di Liga Italia memasuki pekan ke-37 ini. Bukan cuma persaingan Scudetto yang panas, perebutan satu tiket terakhir yang tersisa untuk berlaga di Liga Champions musim depan juga tak kalah ketat. Sementara di bawah, duel menghindari degradasi akan mencapai titik didih dan menjanjikan dua laga terakhir yang dramatis.
Ada kemungkinan Scudetto dapat diputuskan melalui playoff, jika dua tim teratas finis dengan poin yang sama. Namun, Napoli memegang kendali atas nasib mereka dan dapat mengamankan gelar pada Senin dini hari WIB dengan kemenangan di kandang jika Inter kalah di kandang sendiri kontra Lazio.
Napoli tergelincir akhir pekan lalu dalam hasil imbang 2-2 di kandang sendiri melawan Genoa, yang memungkinkan Inter untuk bergerak lebih dekat. Tim asuhan Antonio Conte bertandang ke Parma yang berada di posisi ke-16 dan belum aman dari degradasi.
Napoli akan bermain tanpa gelandang Stanislav Lobotka, yang tertatih-tatih keluar lapangan lebih awal melawan Genoa karena cedera pergelangan kaki. Namun ada beberapa kabar baik untuk Napoli. Pemain sayap David Neres masuk terlambat saat melawan Genoa sementara bek Alessandro Buongiorno kemungkinan akan menjadi salah satu pemain pengganti untuk pertandingan melawan Parma setelah absen dalam dua pertandingan terakhir.
Napoli tidak terkalahkan dalam 10 pertandingan. Namun kehilangan poin lagi seperti pekan lalu berarti pasukan Conte tidak boleh melakukan kesalahan lagi. Sebab, Inter bisa setiap saat mengkudeta.
Inter kehilangan posisi teratas dengan dua kekalahan beruntun, tetapi rotasi Simone Inzaghi telah menghasilkan keajaiban dalam dua pertandingan terakhir. Nerazzurri meraih poin maksimal untuk memberi mereka peluang mempertahankan gelar juara Serie A.
Davide Frattesi, Lautaro Martinez, Henrikh Mkhitaryan, dan Benjamin Pavard kemungkinan tidak akan kembali untuk pertandingan melawan Lazio, tetapi Inzaghi mungkin akan mengembalikan pemain seperti kiper Yann Sommer, Marcus Thuram, Hakan Calhanoglu, dan Nicolo Barella ke dalam susunan pemain.