Senin 21 Apr 2025 14:19 WIB

FKK UMJ Jadi Tuan Rumah Workshop Internasional Bedah Tulang Belakang

Workshop menjadi upaya berkelanjutan dalam meningkatkan kompetensi dokter syaraf.

Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) menjadi tuan rumah kegiatan Scoliosis Full Day Basic Course and Workshop, Ahad (20/4/2025).
Foto: umj
Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) menjadi tuan rumah kegiatan Scoliosis Full Day Basic Course and Workshop, Ahad (20/4/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) menjadi tuan rumah kegiatan Scoliosis Full Day Basic Course and Workshop, Ahad (20/4/2025). Kegiatan workshop bedah tulang belakang ini merupakan kerja sama antara Bonetech Academia bersama Perhimpunan Spesialis Bedah Saraf Indonesia, Indonesian Neurospine Society (INSS) dan Departemen Bedah FKK UMJ.

Workshop ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan kompetensi dokter bedah saraf di Indonesia, khususnya dalam bidang subspesialisasi bedah tulang belakang. Kegiatan ini juga terbuka bagi peserta dari dalam dan luar negeri. Dalam event ini, ada kehadiran peserta internasional dari India.

Ketua INNS, dr. Rully Hanafi Hafid menjelaskan visi utama organisasinya adalah mendorong pengembangan ilmu bedah tulang belakang secara luas di Indonesia, baik bagi para spesialis bedah saraf maupun dokter dari disiplin lain yang berminat mendalami bidang ini.

“Dalam organisasi kami terdapat 10 komite yang mengelola sub-subspesialisasi. Salah satunya adalah komite Deformity Surgery yang menjadi fokus dalam pelatihan kali ini, dr. Gibran sebagai ketua panitia. Kami sangat terbuka untuk peserta nasional maupun internasional,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi cadaver laboratorium milik UMJ yang menurutnya sangat memadai dan sesuai standar internasional. Fasilitas itu menciptakan kenyamanan dan efektivitas dalam proses pembelajaran serta kolaborasi.

photo
Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) menjadi tuan rumah kegiatan Scoliosis Full Day Basic Course and Workshop, Ahad (20/4/2025). - (umj)

Sementara itu, Prof. Dr. dr. Abdul Hafid Bajamal, salah satu tokoh senior bedah saraf Indonesia, menegaskan pentingnya pelatihan-pelatihan seperti ini dalam menjawab meningkatnya kasus penyakit tulang belakang di Indonesia.

“Dari sekitar 600 dokter bedah saraf yang ada, angka ini masih sangat kecil dibanding jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 280 juta. Penyakit spine baik di leher, punggung atas, bawah, maupun pinggul terus meningkat, dan pelatihan seperti ini sangat penting agar dokter bedah saraf di seluruh pelosok bisa menangani dengan baik,” kata dia.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada FKK UMJ atas penyediaan fasilitas anatomi yang lengkap dan layak untuk digunakan dalam pelatihan keterampilan bedah. “Lab ini bisa dimanfaatkan tidak hanya oleh dokter bedah saraf, tetapi juga semua disiplin bedah lain. Ini sangat bermanfaat untuk pelatihan dokter muda maupun pengembangan teknik baru,” ucap Abdul Hafid.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement