Kamis 17 Apr 2025 11:05 WIB

Begini Cara Prodi Manajemen UNM Bentuk Profesional Muda yang Berintegritas Tinggi

Rendahnya integritas di kalangan Gen Z ini menjadi tantangan besar bagi dunia kerja.

Program Studi Manajemen UNM merancang langkah strategis untuk membentuk generasi muda yang tak hanya unggul secara akademik, tetapi juga kuat dalam moral dan etika kerja profesional.
Foto: unm
Program Studi Manajemen UNM merancang langkah strategis untuk membentuk generasi muda yang tak hanya unggul secara akademik, tetapi juga kuat dalam moral dan etika kerja profesional.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Di tengah pesatnya transformasi digital, integritas semakin menjadi pilar utama dalam menciptakan karier yang berkelanjutan dan kredibel. Namun, realitas di lapangan menunjukkan kekhawatiran yang cukup besar terhadap Generasi Z (Gen Z) yang mulai memasuki dunia kerja.

Banyak perusahaan menghadapi tantangan berupa rendahnya komitmen, ketidakjujuran dalam pelaporan, hingga budaya kerja instan yang berisiko menurunkan standar profesionalisme. Melihat kondisi ini, Program Studi Manajemen Universitas Nusa Mandiri (UNM) mengambil langkah strategis membentuk karakter dan etika kerja generasi muda, agar mereka tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga tangguh secara moral dan profesional.

Program Studi Manajemen UNM berkomitmen untuk menanamkan nilai-nilai integritas kepada mahasiswanya agar mereka siap menjadi tenaga profesional yang kompeten dan beretika tinggi di dunia kerja.

Gen Z, yang lahir dalam rentang tahun 1997–2012, merupakan kelompok yang tumbuh dengan teknologi digital di tangan mereka. Meskipun dikenal sebagai generasi yang kreatif dan adaptif, mereka juga menghadapi tantangan dalam hal integritas di dunia kerja.

Menurut Ida Zuniarti, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNM, rendahnya integritas di kalangan Gen Z ini menjadi tantangan besar bagi dunia kerja saat ini.

“Gen Z adalah kelompok yang sangat adaptif terhadap teknologi, namun mereka juga harus menyadari bahwa kejujuran, tanggung jawab, dan etika kerja yang baik adalah kunci utama untuk mencapai kesuksesan jangka panjang,” ujarnya.

FEB Universitas Nusa Mandiri (UNM) tidak hanya membekali mahasiswa dengan keterampilan bisnis dan teknologi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai integritas dalam kurikulum dan budaya akademiknya.

Ida yakin memahami dan menerapkan nilai-nilai integritas sejak dini akan memberikan keuntungan besar dalam perjalanan karier mahasiswa di masa depan. Dunia kerja saat ini tidak hanya membutuhkan individu yang cerdas dan terampil, tetapi juga yang memiliki karakter kuat dan dapat diandalkan.

“UNM menyiapkan mahasiswa agar dapat menjadi pemimpin masa depan yang tidak hanya kompeten, tetapi juga memiliki integritas tinggi. Dengan menerapkan nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, dan profesionalisme, Generasi Z dapat membangun karier yang sukses dan berkelanjutan di era digital ini,” ucap Ida.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement