REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/2/2025) pagi terlihat lebih sibuk dari biasanya. Sebab, para petugas medis sedang menangani korban kecelakaan maut di gerbang tol Ciawi pada Selasa (4/2/2025) menjelang tengah malam.
Lokasi kecelakaan berada di Jalan Tol Jagorawi Jalur B (arah Jakarta) tepatnya di depan gerbang Tol Ciawi 2 KM 41, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo menjelaskan, peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Selasa sekitar pukul 23.30 WIB. Kejadian bermula dari truk tronton bermuatan galon Aqua berjalan dari arah Ciawi menuju Jakarta. Saat melintas di gerbang Tol Ciawi 2, diduga kendaraan tersebut mengalami gagal fungsi rem (rem blong) sehingga menabrak rangkaian kendaraan yang sedang melakukan transaksi pembayaran e-tol.
Ada tujuh kendaraan terdampak, terdiri dari satu truk, tiga mobil penumpang hancur terbakar, dan tiga kendaraan lainnya mengalami kerusakan.
Kendaraan truk tronton bernomor polisi B 9235 PYW. Kedua, kendaraan Toyota Putih yang belum diketahui nomor polisinya karena terbakar. Ketiga dan keempat adalah mobil Daihatsu Sigra dan Toyota Avanza yang juga belum diketahui nomor polisinya karena terbakar.
Berikutnya, ada mobil Toyota Innova Reborn bernomor polisi B 2612 TRX. Keenaam, mobil Honda Jazz bernomor polisi F 1143 AK. Terakhir atau yang ketujuh, mobil Daihatsu Xenia bernonor polisi B 1381 BFY.
Mobil-mobil ysng terbakar dan ringsek tersebut berada di pos Polresta Bogor Kota yang tak jauh dari GT Ciawi 2.
Pihak kepolisian baru mengantongi identitas pengemudi truk tronton yang menjadi penyebab awal kecelakaan. Sopir bernama Bendi Wijaya dengan NIK 320225060394001, beralamat di Kampung Bangkong Reong RT 4/07 Benda Cicurug. Sopir lahir di Sukabumi pada 6 Maret 1994.
View this post on Instagram
Ikuti Whatsapp Channel Republika