Jumat 31 Oct 2025 10:27 WIB

Jenson Button Umumkan Pensiun dari Dunia Balap Setelah 25 Tahun Berkarier

Juara dunia F1 2009 itu akan menutup kariernya di ajang 8 Hours of Bahrain.

Jenson Button
Foto: AP/Balazs Czagany
Jenson Button

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Juara dunia Formula 1 2009 asal Inggris, Jenson Button, mengonfirmasi karir balap profesionalnya akan berakhir pada ajang 8 Hours of Bahrain di Sirkuit Internastional Bahrain, 8 November. Pembalap 45 tahun itu memutuskan untuk tidak melanjutkan kiprahnya dalam ajang World Endurance Championship (WEC) musim depan, sekaligus menutup perjalanan panjangnya di dunia balap yang telah berlangsung lebih dari dua dekade.

“Ini akan menjadi balapan terakhir saya,” ujar Button dalam laman resmi Formula 1, Jumat (31/10/2025).

Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Baca Juga

“Saya selalu menyukai Bahrain, itu lintasan yang menyenangkan, dan saya akan menikmatinya sebaik mungkin karena ini akan menjadi akhir dari karir balap profesional saya," ujarnya.

Button mengawali karirnya di Formula 1 pada tahun 2000 bersama Williams. Sepanjang karirnya, ia tampil dalam 306 Grand Prix dan menjadikannya sebagai salah satu pembalap dengan penampilan terbanyak dalam sejarah F1 dan mencatat 15 kemenangan, 50 podium, serta delapan pole position.

Puncak karirnya terjadi pada musim 2009 bersama tim Brawn GP. Dalam kisah yang dikenang banyak penggemar sebagai “dongeng satu musim”, Button membawa tim yang baru terbentuk dari bekas Honda Racing itu menjuarai kejuaraan dunia konstruktor dan pembalap.

Setelah meninggalkan Formula 1 pada 2016 dan sempat tampil sekali lagi pada 2017, Button melanjutkan karirnya di berbagai ajang seperti Super GT di Jepang, Extreme E, serta 24 Hours of Le Mans. Dalam dua musim terakhir, ia membalap bersama tim Jota di ajang WEC.

Namun, kesibukan dan keinginan untuk lebih banyak meluangkan waktu bersama keluarga membuatnya memilih untuk berhenti.

“Anak-anak saya berusia empat dan enam tahun. Saat Anda pergi seminggu saja, banyak momen yang terlewat, dan saya tak ingin mengulanginya lagi untuk satu musim penuh,” ujar Button.

Meski menutup bab karir profesionalnya, Button mengaku masih akan tetap berada di dunia balap, namun hanya sekadar untuk bersenang-senang dengan mobil klasik miliknya.

“Saya punya beberapa mobil klasik. Rasanya luar biasa bisa mengendarai mobil milik sendiri dan benar-benar merasakan koneksi mekanisnya,” ujarnya.

“Tak ada sistem aero, tak ada bantuan elektronik, semuanya soal feeling dan keterampilan,” katanya menambahkan.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement