Selasa 28 Jan 2025 14:22 WIB

Viral Banyak Mobil Pecah Ban Akibat Jalan Berlubang di Tol Cipali, Ini Respons Pengelola

Pengelola meminta maaf dan langsung menambal jalan berlubang.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Teguh Firmansyah
Arus lalu lintas di ruas Tol Cipali terpantau cenderung landai, Jumat (3/1/2025).
Foto: Dok Republika
Arus lalu lintas di ruas Tol Cipali terpantau cenderung landai, Jumat (3/1/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Video yang menunjukkan sejumlah mobil mengalami pecah ban akibat jalan berlubang di sejumlah titik di ruas jalan Tol cipali, viral di media sosial. Dalam video itu terlihat sejumlah kendaraan menepi untuk mengganti ban setelah menghantam jalanan berlubang di ruas jalan Tol Cipali. Kondisi itu terjadi di sekitar KM 117, KM 123 dan KM 136.

Menanggapi hal tersebut, Astra Infra Toll Road Cikopo Palimanan selaku pengelola ruas tol Cikopo–Palimanan membenarkan adanya beberapa lubang di sebagian ruas Tol Cipali. Kejadian itu disebabkan sejumlah faktor, salah satunya curah hujan yang tinggi.

Baca Juga

”Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi, dan berkomitmen untuk dapat mengganti kerugian yang menimpa pengguna jalan, serta segera melakukan penanganan lubang di ruas Tol Cipali,” ujar Direktur Operasional ASTRA Infra Toll Road Cikopo Palimanan, Rinaldi, Selasa (28/1/2025).

Rinaldi menyatakan, untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan, pihaknya langsung melakukan penanganan berupa patching atau penambalan jalan berlubang. Pihaknya juga melakukan pemasangan perambuan yang cukup untuk memastikan pekerjaan terlaksana dengan baik dan aman.

Untuk melakukan perbaikan terhadap kondisi jalan tersebut, pengelola Tol Cipali mengerahkan sebanyak 12 tim. Banyaknya tim yang diterjunkan itu dimaksudkan agar pekerjaan bisa cepat rampung.

“Koordinasi dan kerja sama juga kami lakukan dengan pihak terkait, termasuk dengan Patroli Jalan Raya (PJR) setempat untuk mengawal proses penanganan,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement