Senin 16 Dec 2024 22:44 WIB

Pertahanan Teruji Lawan Vietnam, Lini Serang Perlu Perbaikan Saat Jamu Filipina

Indonesia akan menghadapi Filipina di Solo, Sabtu (21/12/2024).

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pesepak bola Timnas Indonesia Arkhan Fikri menendang bola ke arah pertahanan Timnas Vietnam dalam pertandingan pada laga fase grup Piala AFF 2024 di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Ahad (15/12/2024). Indonesia kalah dengan skor 0-1.
Foto: ANTARA FOTO/HO-Humas PSSI
Pesepak bola Timnas Indonesia Arkhan Fikri menendang bola ke arah pertahanan Timnas Vietnam dalam pertandingan pada laga fase grup Piala AFF 2024 di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Ahad (15/12/2024). Indonesia kalah dengan skor 0-1.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia mendapat serangan bergelombang saat melawan Vietnam dalam lanjutan Grup B Piala AFF 2024. Tim asuhan Shin Tae-yong akhirnya kalah dengan skor tipis 0-1 di kandang Vietnam, Ahad (15/12/2024) malam.

Pengamat sepak bola Kesit Budi Handoyo mengungkapkan permainan skuad Garuda yang rerata usianya 20,9 tahun, termuda dari sepuluh peserta Piala AFF 2024 ini, terus mengalami peningkatan. Ia memberikan kredit khusus untuk para pemain di lini pertahanan.

Baca Juga

"Indonesia harus mengakui keunggulan Vietnam 0-1. Tapi dari permainan lebih bagus saat main lawan Myanmar dan Laos. Semalam penampilan lebih tenang, solid, khususnya di lini pertahanan, fokus, disiplin, mampu meredam serangan, menggagalkan sejumlah peluang Vietnam," ujar Kesit, Senin (16/12/2024).

Kesit menyebut sejumlah pemain belakang timnas Indonesia yang patut mendapat apresiasi. Penjaga gawang Cahya Supriadi tampil luar biasa, Kadek Arel, Dony Tri Pamungkas dan Asnawi Mangkualam juga tampil tenang dengan fokus terjaga.

Namun Kesit menyoroti lini serang Indonesia yang masih kesulitan menembus pertahanan lawan.

"Lini serang masih minim peluang walau ada serangan balik, tapi tak bisa dimaksimalkan, belum terasah. Yang perlu dibenahi adalah konsistensi dalam bermain, kalau seperti penampilan semalam, peluang menang lawan Filipina lebih besar. Lini depan harus lebih terjalin lagi chemistry, memang butuh waktu, karena pemain baru disatukan di timnas ini," ungkapnya.

Kesit mengingatkan para penggawa timnas untuk fokus merebut kemenangan dari Filipina agar lolos ke semifinal. Seba, saat ini semua tim punya peluang sama untuk lolos, termasuk Indonesia.

"Peluang lolos masih besar, walau saat ini posisi kedua, laga terakhir lawan Filipina jadi sangat penting, Filipina tidak terlalu bagus penampilanya dilihat dari laga yang sudah dimainkannya. Namun Indonesia harus waspada karena mereka juga masih punya peluang untuk lolos," kata dia.

Indonesia saat ini peringkat dua dengan nilai empat. Peringkat pertama ditempati Vietnam nilai enam. Filipina mengoleksi nilai dua, tapi baru bermain dua kali. Namun dua laga Filipina cukup berat yakni menjamu Vietnam (18/12/2024) dan tandang ke Indonesia (21/12/2024).

Laos dengan nilai dua dan menyisakan satu laga lawan Myanmar juga punya peluang lolos.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement