REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Enam gol tercipta sepanjang laga, tapi tak ada tim yang keluar sebagai pemenang. Inilah yang terjadi saat Indonesia menjamu Laos pada laga kedua Grup B ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024 alias Piala AFF 2024 di Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/12/2024) malam. Laos menahan imbang Indonesia 3-3 dalam laga yang diwarnai diusirnya Marselino Ferdinan karena mendapatkan kartu kuning kedua dari wasit .
Laos tak pernah menang dari Indonesia dalam 10 laga sepanjang sejarah pertemuan kedua tim. Sembilan kekalahan dan sekali imbang adalah catatan Thim Xad saat bersua Indonesia.
Laos mengulangi catatan apik mereka saat berhadapan dengan Indonesia 12 tahun lalu di Piala AFF 2012. Ketika itu, Laos berhasil menahan imbang Indonesia 2-2. Bahkan, Indonesia hampir kalah andai Vendry Mofo tak mencetak gol pada menit ke-89 dalam laga di Kuala Lumpur, Malaysia. Kali ini, satu poin bersejarah diraih Laos di kandang Indonesia pada penyisihan Piala AFF 2024.
Dengan hasil ini, Indonesia naik ke posisi pertama Grup B dengan nilai empat hasil sekali menang dan sekali imbang. Namun Vietnam yang di posisi kedua baru main sekali dengan nilai tiga. Laos berada di posisi kelima dengan nilai satu, sama dengan Filipina dan Myanmar yang sebelumnya bermain imbang 1-1.
Indonesia akan bertandang ke kandang Vietnam pada Ahad (15/12/2024) mendatang. Ini laga yang cukup berat karena Vietnam menjadi tim unggulan di Grup B ini. Pada laga pertama, Vietnam menang 4-1 dari Laos.
Jalannya laga
Laos memimpin lebih dulu pada menit kesembilan melalui Phousomboun Panyavong. Berawal dari umpan Bounphachan Boungkong, Phousomboun menjangkau bola dan langsung melepaskan tendangan ke gawang yang dijaga Daffa Fasya. Bola sedikit mengenai Kadek yang mengubah arah bola ke atas sehingga Daffa gagal mencegah gawangnya kebobolan.
Namun tak berselang lama, Indonesia mampu menyamakan skor 1-1 tiga menit berselang atau menit ke-12 melalui Kadek Arel. Memanfaatkan kemelut di kotak penalti Laos, Kadek melepaskan tendangan kaki kanan dari kotak penalti yang tak bisa dijangkau kiper Laos.
Laos kembali memimpin 2-1 pada menit ke-13. Melalui serangan balik yang cepat Phathana Phommathep lagi-lagi melanjutkan umpan sang kapten Bounphachan Boungkong.
Lemparan ke dalam Arhan kembali menjadi senjata ampuh timnas Indonesia. Pada menit ke-18, lemparan ke dalam Arhan disambut sundulan Muhammad Ferrari bola masuk ke gawang. Wasit Hiroki Kasahara harus memeriksa VAR sebelum mengesahkan gol yang membuat skor menjadi 2-2.