Rabu 11 Dec 2024 15:53 WIB

Mahasiswa Prodi Bisnis Digital UNM Bantu Inisiatif Perkembangan UMKM Naqiya Bakery

Mahasiswa UNM kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap perkembangan UMKM.

Kelompok mahasiswa prodi Bisnis Digital UNM yang terdiri dari Muhammad Syah Reza, Zalfa Naqiyyah P K, Muhammad Afriezal dan Najla Khaerunisa berhasil memberikan transformasi digital yang signifikan kepada Usaha Bolen Pisang Coklat “Naqiya Bakery”.
Foto: UNM
Kelompok mahasiswa prodi Bisnis Digital UNM yang terdiri dari Muhammad Syah Reza, Zalfa Naqiyyah P K, Muhammad Afriezal dan Najla Khaerunisa berhasil memberikan transformasi digital yang signifikan kepada Usaha Bolen Pisang Coklat “Naqiya Bakery”.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sebagai bagian dari implementasi pembelajaran di mata kuliah Desain Berfikir Kreatif dan Kritis dan mata kuliah Desain Grafis, mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap perkembangan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) lokal.

Kelompok mahasiswa prodi Bisnis Digital yang terdiri dari Muhammad Syah Reza, Zalfa Naqiyyah P K, Muhammad Afriezal dan Najla Khaerunisa berhasil memberikan transformasi digital yang signifikan kepada Usaha Bolen Pisang Coklat “Naqiya Bakery”.

Baca Juga

Muhammad Syah Reza salah satu mahasiswa yang tergabung dalam kelompok ini, mengatakan bahwa dalam upaya mendukung pertumbuhan UMKM di era digital, kami telah menjalankan berbagai inisiatif strategis.

“Salah satu pencapaian terbesar kami yakni berhasil menciptakan identitas merek yang kuat bagi Naqiya Bakery melalui pembuatan logo yang unik dan menarik,” katanya dalam rilis yang diterima, Rabu (11/12/2024).

Ia menjelaskan bahwa logo baru ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik produk dan mempermudah konsumen dalam mengingat merek.

“Selain itu, kelompok kami juga telah mengembangkan berbagai materi pemasaran digital lainnya, seperti sosial media, mockup produk, Google Maps, Whatsapp bisnis dan QRIS,” ujarnya.

“Dengan pembuatan akun media sosial yang profesional dan aktif dapat memperluas jangkauan pasar, melalui desain kemasan produk yang menarik dan informatif diharapkan dapat meningkatkan daya tarik visual,” jelasnya.

Selanjutnya, kami juga mengoptimasi profil bisnis di Google Maps agar lebih mudah ditemukan oleh calon pelanggan, kami juga mensosialisasikan penggunaan WhatsApp Bisnis untuk memudahkan komunikasi dan transaksi dengan pelanggan.

“Kami juga telah implementasi QRIS untuk memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam melakukan pembayaran. Puncak dari kolaborasi ini adalah acara serah terima logo dan desain produk yang berlangsung pada Jumat 22 November 2024,” tegasnya.

Acara ini dihadiri oleh Umi Durotun Naqiya selaku pemilik UMKM Naqiya Bakery, kelompok mahasiswa, serta dosen pengampu mata kuliah Desain Berpikir Kreatif dan Kritis, Lia Mazia dan pengampu matakuliah Desain Grafis.

Pada kesempatan ini, Umi Durotun Naqiya mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan oleh mahasiswa Universitas Nusa Mandiri.

“Saya sangat berterima kasih atas dedikasi dan kreativitas para mahasiswa UNM. Dengan adanya bantuan ini, saya berharap usaha saya bisa semakin berkembang dan dikenal oleh banyak orang,” tandasnya.

Sementara itu, Lia Mazia, selaku dosen pengampu mata kuliah Manajemen Pemasaran, memberikan apresiasi kepada mahasiswa atas inisiatif dan kerja keras mereka.

“Kolaborasi ini merupakan bentuk nyata dari penerapan ilmu yang telah dipelajari di kelas. Saya berharap ke depannya akan semakin banyak mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan serupa,” ungkapnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement