REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa Israel 'takut pada Presiden Rusia Vladimir Putin'. Hal itu disampaikannya dalam sebuah wawancara di Kyiv dengan Kepala Koresponden Luar Negeri Fox News Trey Yingst pada Rabu.
Zelenskyy menekankan bahwa mereka membuat 'kesalahan' pada tingkat politik setelah meminta bantuan dan dukungan dari para pemimpin Israel di tengah invasi Rusia.
"Itu pendapat saya, dan saya sangat jujur tentang hal itu, dan saya juga membicarakannya dengan para pemimpin Eropa dan dengan pemerintah Amerika, dan saya meminta mereka untuk membantu saya dengan Israel untuk memberi kami dukungan, terutama dengan pertahanan udara," katanya.
Zelensky membuat pernyataan ini setelah Yingst bertanya kepada pemimpin Ukraina tentang koordinasi antara Israel dan Ukraina mengenai sistem peringatan dan pertahanan udara.
"Tetapi itu adalah kesalahan pada tingkat politik, bukan pada orang-orang,"katanya sambil menambahkan bahwa Ukraina selalu memiliki hubungan yang baik dengan masyarakat Israel.
Pemimpin Ukraina itu membuat pernyataan serupa pada September 2022 ketika ia menyatakan keterkejutannya atas kurangnya dukungan Israel terhadap Kiev. Ia mengatakan bahwa Israel seharusnya tidak mengambil posisi mediator dalam perang Ukraina-Rusia.
Sebuah editorial Post dari Juni tahun lalu meminta Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk pergi ke Ukraina di tengah perangnya dengan Rusia.