Ahad 29 Sep 2024 17:11 WIB

Ini Peran Lima Pelaku Pembubaran Paksa Diskusi Refly Harun dkk di Kemang

FEK yang viral tertangkap kamera merupakan koordinator aksi.

Pembubaran diskusi Refly Harun dkk di Kemang.
Foto:

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro menangkap lima orang yang terindikasi sebagai pelaku pembubaran dan perusakan diskusi di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan pada Sabtu (28/9). Mereka yang diciduk yakni FEK, GW, JJ, LW dan MDM.

"Kelima orang yang kami tangkap adalah FEK, GW, JJ, LW dan MDM," kata Wakapolda Metro Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy di Jakarta, Ahad.

Baca Juga

Ia mengatakan pria berinisial FEK ini berperan sebagai koordinator lapangan aksi.  Kemudian GW ini orang yang masuk ke dalam ruangan seminar melakukan aksi perusakan.

Selanjutnya pelaku JJ juga berperan masuk ke dalam untuk membubarkan sampai melakukan perusakan dengan mencabut baliho-baliho yang ada di dalam.

Pria keempat LW ini juga melakukan perusakan dan membubarkan acara yang ada di dalam. Terakhir, pelaku MDM, ini hampir sama yaitu membubarkan dan melakukan perusakan yang ada di dalam gedung.

"Lima orang ini sudah kami tangkap dan kami akan mencari pelaku lain yang terlibat aksi perusakan, penganiayaan ini," kata dia.

Polda Metro Jaya juga akan mendalami motif dan para penggerak kelompok massa ini. "Kita akan lakukan skrining dan pendalaman terhadap para pelaku. Siapa yang menggerakkan, apa motifnya, apa tujuannya," kata dia.

Ia menegaskan Polda Metro Jaya tidak mentolerir segala bentuk premanisme dan anarkisme.

Selain itu, pihaknya juga melakukan investigasi secara internal terhadap para petugas Polri yang bertugas mengamankan pada saat aksi unjuk rasa berlangsung. "Apakah di situ ada pelanggaran prosedur standar operasi (SOP) atau tidak," kata dia.

Ia mencontohkan apakah sudah dilakukan pemeriksaan jumlah personel yang dilibatkan dan kemudian saat acara, apakah tindakan yang akan dilakukan, termasuk bila terjadi dinamika yang berkembang, apa yang harus dilakukan.

"Kami akan lakukan investigasi secara internal jika ada pelanggaran yang dilakukan oleh anggota kita pada saat kegiatan pengamanan kemarin," kata dia.

Siap dikritik Ia mengatakan pihaknya siap menerima kritik atas kekurangan dan kelemahan pada petugas yang melaksanakan tugas sebagai bahan evaluasi dan perbaikan pelaksanaan tugas. "Kami mempunyai tanggung jawab untuk menjaga dan mengamankan kota Jakarta ini," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement